A Way Back Into Love

way back into love

Sharing By Rey  - Ini bukan hanya tentang lagu kesukaan saya dengan judul 'A Way Back Into Love' itu.

Tapi cerita tentang bagaimana sulitnya menemukan 'a way back into love' itu.

Meski kisah cinta saya tidak sebanyak dan seberagam kisah cinta wanita lain, tapi pernah ada dalam hidup saya, dicintai oleh seseorang yang bisa dikatakan bucin (budak cinta), eh bucin itu budak cinta atau buta cinta ya? :D

Tapi itu dulu sih, saya menganggapnya cinta monyet.
Sampai akhirnya si lelaki itu menikah dengan kakak saya, dan saya berpikir.
Apakah itu bukti kalau dia cinta banget sama saya? atau memang hanya karena kebetulan takdirnya berjodoh dengan kakak saya?


Sesungguhnya si lelaki itu membuat semua rasa minder saya terbang, karena saya akhirnya sadar kalau saya juga wanita yang berhak dicintai.
Saya nggak jelek-jelek amat.

Dia selalu memaafkan kesalahan saya.
Meski saya sama sekali tidak pernah meminta maaf
Saya rasa, dia demikian karena masih memikirkan saya.

Semua orang memaksa saya menerima dia.
Karena cintanya yang begitu besar.

TAPI SAYA NGGAK CINTA.

Saya tidak tahu apakah itu memang rasanya tidak cinta?
Atau mungkin hanya karena saya minder.
Yup, saya melewati masa remaja dengan penuh keminderan dulunya.

Tapi yang jelas, saya sungguh merasa tidak nyaman saat bersamanya.
Saya kadang mencoba meresapi dan berbunga-bunga dengan apa yang dilakukannya.
Entah itu mengirim surat, dengan pede mengirim fotonya bahkan foto keluarganya.

Tapi sungguh saya nggak nyaman.
Dan saya bingung menjelaskannya, hingga memutuskan
Saya tidak mencintainya.

Dan tidak akan mengambil resiko dengan menjalani hubungan tidak nyaman dengannya.
Demikianlah, saya tak pernah menghiraukan semua apa yang dilakukannya untuk saya.


Sekarang, perasaan itu seakan muncul lagi.
Saya merasa hampa.
Bahkan merasa tidak nyaman saat mendekati weekend dan kemudian membaca pesan dari suami, bahwa beliau akan pulang di hari Sabtu.

Saya jadi uring-uringan.
Entahlah.

Mungkin memang pengaruh terbiasa LDM.
Terbiasa sendiri
Terbiasa nyaman dengan kesendirian.
Meskipun jujur capek banget 24 jam ditempelin anak-anak.
Tapi saya merasa jauh lebih tenang ketimbang ada suami yang menjaga anak-anak


Entahlah.

Satu hal yang membuat saya tertegun, entah mengapa semua hal yang saya sukai semacam terjadi dalam hidup saya.
Saya begitu menyukai lagu 'a way back into love'

Dan sekarang saya seolah berada di dalam lagu tersebut, kehilangan arah untuk menemukan jalan kembali pada cinta.

Terlebih, tak ada yang menyelamatkan saya.
Saya harus berjuang keras untuk kembali pada cinta.

Ah sudahlah, sungguh ini postingan absurd, setelah saya menulis 3 postingan, tapi buntu ide di tengah-tengah materinya hahaha.

Daripada otak panas, mending nulis curhat hore aja hahaha
Lalu mendengarkan lagu favorit saya dalam film music and lyrics ini



Lirik lagu A Way Back Into Love


I've been living with a shadow overhead
I've been sleeping with a cloud above my bed
I've been lonely for so long
Trapped in the past, I just can't seem to move on

I've been hiding all my hopes and dreams away
Just in case I ever need em again someday
I've been setting aside time
To clear a little space in the corners of my mind

All I want to do is find a way back into love
I can't make it through without a way back into love
Oh oh oh
I've been watching but the stars refuse to shine
I've been searching but I just don't see the signs
I know that it's out there
There's got to be something for my soul somewhere

I've been looking for someone to shed some light
Not somebody just to get me through the night
I could use some direction
And I'm open to your suggestions

All I want to do is find a way back into love
I can't make it through without a way back into love
And if I open my heart again
I guess I'm hoping you'll be there for me in the end
Oh, oh, oh, oh, oh

There are moments when I don't know if it's real
Or if anybody feels the way I feel
I need inspiration
Not just another negotiation


All I want to do is find a way back into love
I can't make it through without a way back into love
And if I open my heart to you
I'm hoping you'll show me what to do
And if you help me to start again
You know that I'll be there for you in the end
Oh, oh, oh

Sidoarjo, 17 Januari 2020

@reyneraea 

8 komentar :

  1. Ini juga salah satu lagu kesukaan saya mba, saya memang generasi jadul, jadi sukanya lagu-lagu era yang sama dengan lagu ini :3

    By the way, orang yang biasa mandiri, kadang akan merasa terlalu 'penuh' ketika kedatangan orang lain meski dalam hal inipun suami sendiri hehehe. Mungkin itu yang sedang mba Rey alami, terlebih mba Rey juga sedang dilanda masalah dengan pak suami. Jadi semakin uring-uringan setiap kali paksu info kalau mau pulang. Rasanya seperti 'gerah' mungkin ya mba (?)

    Well, apapun itu, saya rasa mba Rey hanya butuh waktu untuk mengenal apa yang mba rasakan saat ini dan berdamai dengan rasa itu. It's okay not to feel okay sometimes. It's okay untuk merasa hampa dan lain sebagainya. Karena hidup kan nggak selalu harus sempurna. Jadi dinikmati dulu saja rasa itu sampai nanti hilang dengan sendiri, daripada ditepis nanti yang ada nggak hilang-hilang :D

    Pada waktunya kelak semoga mba bisa menemukan jalan kembali pulang pada cinta yang mba punya yaaa, saya doakan yang terbaik untuk mba dan untuk kebahagiaan mba :>

    BalasHapus
    Balasan
    1. Awwww, adeeemmm selalu baca komennya :*

      Iya bener, kayaknya memang karena merasa penuh aja, padahal ya sekarang pak suami itu nggak macam-macam kalau di rumah, rasanya malas aja kalau ada dia di rumah hahahaha.

      Sungguh memang saya sedang menikmati masa-masa yang tidak bisa di deskripsikan :D

      Hapus
  2. Nikmati saja waktu dengan anak-anak kalo itu bisa membuat kak Rey bahagia kalau memang hubungan dengan suami datar saja.

    Sejujurnya saya ga kenal dengan lagunya, karena ga terlalu suka lagu Inggris, ga paham bahasanya. Enakan lagu dangdut menurutku.

    Tarik mang, ayo goyang bang jali..🤣🤣🤣

    BalasHapus
    Balasan
    1. hahahaha, iya ya.
      entah mengapa saya kurang doyan lagu dangdut.
      padahal bapak saya pecinta Rhoma Irama :D

      Hapus
  3. Nikmati saja rasa itu Mbak Rey jangan dilawan karena semakin dilawan kita malah tidak bisa "embrace" istilahnya sama perasaan uring-uringan tersebut.

    Aku yakin, ada waktunya Mbak Rey dan suami akan menemukan timing di mana kalian benar-benar duduk, bicara dan jatuh cinta lagi.

    Big Hug, Mbak.
    I do really wish for your best luck :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Betul banget Mba, semakin dilawan semakin menyakitkan.
      Mending menikmati, kayak nikmati lagu ini hahahaha.
      Btw thanks atau supportnya selaluhhh :*

      Hapus
  4. Lagi fav ku jg kalo sedang galau hahahah..

    Baca ceritamu, aku kayak Dejavu, pas zaman masih Ama ex suami pertama. Waktu kita udh mulai ribut, hanya gara2 dia over posesif, over jealous, dan jadi kasar banget mulutnya kalo udh begitu. Itu kalo dpt SMS dr dia aja, udh beraaaat banhet mau dibuka, apalagi dibaca. Krn udh bisa nebak, pasti isinya ngajak ribut. Tp kalo makin lama dibalas, udh pasti perang ketiga sih :p. Sering banget aku ngerasa udah mati rasa, udh ga tertarik lanjutin hubungan, udh capek. Yang akhirny memang aku urusin utk cerai sih, drpd gila lama2.

    Cerita kita agak beda sih Rey. Kalo akukan akhirnya terbukti ex suami selingkuh. Kalo kamu beda lagi. Jadi balik lagi ke kamu, mau coba pertahanan semuanya, ato gimana. Tapi berat memang kalo mau dipertahanin, selama hanya 1 sisi yang bertindak. Sementara 1 sisinya masih batu. Semoga ntr ketemu waktunya di mana kalian bisa saling duduk bareng, ngobrol baik2 untuk menemukan solusi yaa

    BalasHapus
    Balasan
    1. Sungguh nyebelin ya kalau ada cowok mulutnya kasar, pengen dikasih sambel eh cabe rawit aja rasanya hahaha.
      Suami saya kalau marah juga, tapi memaki ala Jowo saja sih, namun cukup bikin emosi dengarnya :D

      Aamiin, makasih supportnya selalu Mbaaa :*

      Hapus

Terimakasih sudah mampir dan membaca tulisan saya, silahkan meninggalkan komentar dengan nama dan url yang lengkap, mohon maaf, percuma ninggalin link di dalam kolom komentar, karena otomatis terhapus :)

Link profil komen saya matikan ya Temans.
Agar pembaca lain tetap bisa berkunjung ke blog masing-masing, gunakan alamat blog di kolom nama profil, terima kasih :)