Sharing By Rey - Healing forest di hutan Papua? Langsung kebayang indahnya wisata hijau nan asri di bumi cendrawasih tersebut.
Berjalan santai di jalan kecil, menikmati alam yang hijau, sambil mendengarkan puisi alam dari deru angin menyapa pepohonan yang rindang.
Suara satwa yang alami, seolah menambah indah kidung musik dari hutan, diselingi puisi alam.
Seperti ini,
Pulanglah ke hutan
Di mana waktu berjalan dengan lambat
Dan nafasnya lembut
Tempat pikiran menemukan istirahat
Dan ketenangan datang ke sarang
Pulanglah ke pepohonan
Dan berteman dengan pepohonan
Lalu dengarkan angin sepoi-sepoi
Untuk berjalan santai di jalan setapak
Dan memperbaiki layar batin
Pulanglah ke alam
Saat hatimu sakit
Atau jiwamu membutuhkan kesembuhan
Ketika segala sesuatu terasa salah
Atau hanya perlu tempat untuk dimiliki
Hutan selalu menunggu
Pulanglah dan sembuhkanlah.
Damai banget bukan?
Amat bertolak belakang dengan apa yang banyak orang hadapi saat ini, termasuk saya yang berstatus ibu rumah tangga.
Ada masa di saat saya merasa depresi dengan kenyataan dan beban hidup, hingga sampai pada gejala postpartum depression.
Rasa-rasanya saya butuh ketenangan seperti yang ditawarkan hutan yang alami kepada kita semua.
Apa Itu Healing Forest
Healing forest adalah sebuah terapi dengan memanfaatkan hutan sebagai sumber penyembuhan.
Terapi ini dilakukan dengan cara memasuki sebuah kawasan hutan, lalu membiarkan hutan tersebut terhubung dengan semua indra kita, seperti indra penciuman, pengecap, penglihatan, pendengaran, perabaan, dan gerakan.
Istilah ini pertama kali tercipta di Jepang pada tahun 1980an, dengan istilah shinrin-yoku, yang diterjemahkan menjadi “mandi hutan” atau healing forest.
Dan terbukti menjadi alat yang sangat efektif dalam mengatasi dampak buruk dari kehidupan yang sibuk serta lingkungan kerja yang penuh tekanan.
Healing forest ini merupakan konsep yang tidak hanya menyembuhkan luka atau penyakit, melainkan juga sembuh secara raga, pikiran, dan jiwa.
Kegiatannya pun sederhana, dengan berjalan kaki atau duduk tenang.
Atau bisa juga dengan yoga, meditasi, berkemah, atau piknik. Serta masih banyak lagi kegiatan yang dapat dilakukan sebagai upaya pemulihan kesehatan di dalam hutan dengan healing forest.
Apa sih yang ada di benak teman-teman saat mendengar kata Papua?
Hutan Papua Sebagai Destinasi Wisata Hijau Juga Healing Forest
Sekilas Tentang Papua
Apa sih yang ada di benak teman-teman saat mendengar kata Papua?
Kalau saya sih hutan yang indah dengan Cendrawasih-nya, dan eksotika penduduknya.
Dan pemikiran saya memang beralasan, karena bahkan kata Papua sendiri sebenarnya berasal dari bahasa melayu, yang berarti rambut keriting, sebuah gambaran yang mengacu pada penampilan fisik suku-suku asli dari pulau tersebut.
Papua adalah sebuah provinsi terluas di Indonesia, yang terletak di bagian tengah Pulau Papua atau bagian paling timur wilayah pulau Papua milik Indonesia.
Provinsi ini dulunya dikenal dengan sebutan Irian Barat sejak tahun 1969, di mana nama Irian merupakan singkatan dari 'Ikut Republik Indonesia Anti Nederland' yang diberikan oleh seorang pejuang Papua bernama Frans Kaisiepo.
Pada tahun 1973, Irian Barat diganti menjadi Irian Jaya oleh presiden Soeharto, sewaktu meresmikan tambang tembaga dan emas Freeport, dan nama tersebut tetap digunakan secara resmi hingga tahun 2002.
Nama provinsi ini diganti menjadi Papua sesuai UU No 21/2001 Otonomi Khusus Papua.
Dan pada tahun 2004, Papua akhirnya dibagi menjadi dua provinsi oleh pemerintah Indonesia.
Di mana bagian timur tetap memakai nama Papua, sedangkan bagian baratnya menjadi Irian Jaya Barat, yang sekarang menjadi Provinsi Papua Barat.
Demikianlah, ada 2 propinsi yang berada di pulau Papua wilayah Indonesia, yaitu Propinsi Papua dan propinsi Papua Barat.
Hutan Papua sebagai destinasi wisata hijau
Hijaunya hutan di Papua sungguh menjadi harapan terakhir bagi hutan di Indonesia.
Luas hutan di Provinsi Papua adalah 25.030.659,04 hektar.
Hutan tersebut tersebar di beberapa kabupaten, dan yang terluas ada di tiga kabupaten yaitu, kabupaten Mamberamo dengan luas hutan 2.700.997,69 hektar, Kabupaten Asmat dengan luas 2.286.034,03 hektar dan kabupaten Boven Digoel dengan luas hutan 1.977.514,85 hektar.
Dengan hutan yang hijau seluas itu, sangatlah wajar jika hutan Papua disebut sebagai destinasi wisata hijau terbaik di dunia.
Bukan hanya luas hutan yang sangat membantu menjadi salah satu paru-paru dunia, hutan Papua juga dihuni oleh keanekaragaman hayati tertinggi di dunia.
Dengan 20.000 spesies tanaman, 602 jenis burung, 125 mamalia dan 223 reptil.
Pun juga hutan Papua amat sangat bermanfaat memberi kehidupan bagi masyarakat sekitarnya.
Hutan Papua, tempat terbaik untuk healing forest
Dengan kekayaan yang ada pada hutan Papua, dari kelestarian hutannya yang selalu terjaga, keseragaman hayati yang ada, hutan Papua merupakan tempat terbaik untuk melakukan healing forest.
Layaknya metode penyembuhan healing forest, di mana menyatukan semua indera kita dengan hutan, maka berikut yang bisa dilakukan sebagai healing forest di kawan wisata hijau hutan Papua
Layaknya metode penyembuhan healing forest, di mana menyatukan semua indera kita dengan hutan, maka berikut yang bisa dilakukan sebagai healing forest di kawan wisata hijau hutan Papua
1. Bird Watching di Rhepang Muaif
Terletak di di Kampung Rephang Muaif, Distrik Nimbokrang, Kabupaten Jayapura, Papua. Tempat ini sangat pas digunakan sebagai healing forest.
![]() |
source : bobobox |
2. Lembah Baliem
Lembah Baliem adalah sebuah lembah yang berada di pegunungan Jayawijaya. Berada di ketinggian 1600 meter dari permukaan laut, dan dikelilingi oleh pegunungan dengan pemandangannya yang indah dan alami.
![]() |
source : genpi |
Ada banyak destinasi alam di sekitar lembah ini, seperti : Danau Habema, Goa Kontilola, Pasir Putih Aikima, Telaga Biru Maima, Air Terjun Napua, dan Air Terjun Wollo
Keindahan alam yang menenangkan dari semua destinasi wisata tersebut, sangat mendukung untuk healing forest.
3. Taman Nasional Lorentz
Taman nasional yang terletak di provinsi Papua ini, mempunyai luas wilayah sebesar 2,4 juta Ha, dan merupakan taman nasional terbesar di Asia Tenggara.
![]() |
source : travelkompas |
Berbagai satwapun hidup di taman ini, seperti yang sudah diidentifikasi di sana adalah 630 jenis burung, dengan kurang lebih 70% burung yang ada di Papua dan sejumlah 123 jenis mamalia.
Dan kesemuanya menjadikan taman nasional Lorenzt ini sebagai tempat yang sempurna dijadikan healing forest.
Adalah sebuah organisasi nirlaba yang bertujuan mengangkat pengelolaan sumber daya alam yang berkeadilan dan berkelanjutan di Indonesia dengan memberi penguatan terhadap inisiatif-inisiatif lokal.
Menjaga Kelestarian Hutan Papua Bersama EcoNusa Foundation
Adalah sebuah organisasi nirlaba yang bertujuan mengangkat pengelolaan sumber daya alam yang berkeadilan dan berkelanjutan di Indonesia dengan memberi penguatan terhadap inisiatif-inisiatif lokal.
Organisasi ini dinamakan Yayasan Ekosistim Nusantara Berkelanjutan (EcoNusa Foundation) yang resmi berdiri sejak 21 Juli 2017 dan berbasis di Jakarta.
Adapun visi dari EcoNusa foundation adalah kedaulatan masyarakat untuk pengelolaan sumber daya alam yang berkeadilan dan berkelanjutan.
Serta misinya adalah
- Memfasilitasi pemangku kepentingan dalam pengelolaan SDA yang berkeadilan dan berkelanjutan di wilayah timur Indonesia.
- Memperluas jaringan dan meningkatkan kapasitas mitra LSM lokal dalam pengelolaan sumber daya alam yang berkeadilan dan berkelanjutan.
- Mempromosikan pembelajaran dan praktek-praktek terbaik yang dilakukan LSM lokal dan masyarakat ke tingkat nasional dan internasional tentang pengelolaan sumber daya alam yang berkeadilan dan berkelanjutan.
- Mengorganisir kaum muda khususnya di kawasan perkotaan untuk mendukung gerakan kedaulatan pengelolaan sumber daya alam yang berkeadilan dan berkelanjutan.
- Memperkuat kapasitas organisasi EcoNusa sebagai organisasi perubahan yang efektif dan akuntabel untuk mewujudkan visi dan menjalankan misi atau mandat-mandatnya.
Bersama, ayo kita dukung EcoNusa dalam melestarikan hutan Papua agar tetap menjadi wisata hijau yang membanggakan bangsa kita, serta bermanfaat bagi orang Papua asli, maupun pelancong baik yang sekadar berwisata alam, maupun melakukan healing forest sebagai metode sehat jiwa dan raga.
Sumber :
- https://www.forestdigest.com/detail/411/hutan-untuk-pemulihan-kesehatan diakses Maret 2020
- https://id.wikipedia.org/wiki/Papua diakses Maret 2020
- https://suarapapua.com/2019/08/06/ini-luas-hutan-provinsi-dan-kabupaten-di-papua-dan-papua-barat/ diakses Maret 2020
- https://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20190724172352-269-415171/6-pesona-tersembunyi-di-lembah-baliem diakses Maret 2020
Gambar :
- https://www.econusa.id/
- Unsplash
- Canva edit by Rey
Alhamdulillah sepertinya dapat lagi ya mbak.😊
ReplyDeleteKalo soal Papua, aku pengen ke raja Ampat mbak, soalnya banyak juga yang ngulas, katanya bagus sekali pemandangan lautnya.
Eh, tapi hutan di Papua tidak kalah bagus sih, cuma disana aman tidak ya, katanya kan masih banyak gerakan itu lho.
Yang gerakan itu di Papua Barat sih :D
DeleteMungkin pernah mendengar lagunya Edo Kondologi tentang Tanah Papua, di sana dibilang hitam kulit, kriting rambut Aku Papua, dibesarkan oleh alam dan seterusnya....Kata kuncinya ialah dibesarkan oleh alam dan itulah yang sebenarnya terjadi, alam membuat orang Papua hidup dan berkarya, ketergantungan antara alam dengan manusia Papua laksana sekeping mata uang yang memiliki dua sisi, namun mirisnya adalah saat di Kabupaten Tambrauw Papua Barat mau dijadikan lahan kelapa sawit tidak ada yang bersuara,
ReplyDeleteMana LSM,
Mana orang - orang baik itu?
Saat petisi penolakan penggundulan hutan karena kelapa sawit oleh Himpunan Mahasiswa Tambrauw Papua Barat di Kota Studi Jogja dianggap angin lalu, mereka berjuang sendiri.Saat ini dan di sini setiap orang bersuara, semoga ini menjadi hal baik dan awal yang baik untuk menyelamatkan manusia Papua karena Hutan bagian yang tak terpisahkan dari saudara-saudari kita di sana, salam blogger...
Duh semoga bisa didengarkan, hutan sawit nggak berguna buat orang di sana, mereka lebih bisa hidup dari alamnya yang natural.
Deleteyang sudah menghidupi mereka sejak dulu kala, ditambah ada banyak mahluk lainnya di dalam hutannya :(
Muda-mudahan didengar ya heeheh terima kasih sudah menceritakan indahnya alam Papua dengan baik sekali...
DeleteSaya baru dengar tentang healing forest, tapi memang menarik ya, alam memang identik dengan menenangkan.
ReplyDeleteApalagi yang memang masih alami kayak alam di Papua.
Semoga hutan di Papua selalu terjaga
Betul banget, alam Papua masih sangat asri :)
DeleteYaa seperti yang sudah pak guru Martin jelaskan diatas sayapun sependapat.😊😊
ReplyDeleteDan juga semoga papua bisa kembali damai seperti dulu. Saya pernah kepapua dulu era tahun 1997 dan kala itu papua masih makmur dan damai. Tidak seperti sekarang ini.
Apa karena dulu saya masih kecil.😲😲😲 Tapi entahlah.😊
Wow kang satria keren, berarti sudah semua pulau di Indonesia di datangi ya, dari paling barat yaitu Sumatra sampai timur di Papua.😊
DeleteDibandingkan Sumatra, aku rasa memang di Papua masalah masih cukup kompleks, dari masalah hutan yang mau dijadikan perkebunan sawit sampai gerakan bersenjata.
Kereeennn banget si Kang Satria ini yak, hidupnya asyik, keliling mulu hahaha.
DeleteIya bener ya, semoga aja dengan banyaknya yang mendukung hutan Papua, perkebunan kelapa sawit itu nggak jadi dibuka di sana, mengapa ya banyak orang yang serakah, nggak puas mengacak Kalimantan, malah mulai ke ujung lagi :(
Hutan papua memang cocok banget buat healing. Masih asri alami dan tutupannya luas
ReplyDeletebetul banget :)
DeletePapua oh papua... negri kaya...
ReplyDeleteMembanggakan :)
DeleteSeneng banget lihat keindahan alam Papua. Semoga aja terus terjaga itu keindahannya
ReplyDeleteAamiin, harus kita dukung terus agar alamnya terjaga :)
DeleteGak heran yah kalau orang dulu itu rata-rata sehat saat hutan masih terjaga kelestariannya, dan hidup di kota yang sibuk itu emang kadang bikin stress. Btw semoga aja bukan cuma di Papua ada healing Forestnya. ��
ReplyDeleteNah bener, hutan selain menghilangkan stres, pun juga di dalamnya penuh obat, baik tanaman maupun semacamnya :)
Deleteauto seger liat yang hijau-hijau. Apalagi di papua kondisi nya masih sangat asri dan banyak destinasi hijau. wajib banget dilindungi dan dijaga hutannya agar tetap lestari.
ReplyDeletebagus banget si programnya econusa ini..
Nah bener, wajib kita dukung banget demi melindungi indahnya alam Papua, jangan sampai dirusak oleh tangan-tangan yang serakah :')
DeletePapua ini punya sumber daya alam yg luarrr biasa.
ReplyDeleteKita kudu bahu-membahu untuk menjaganya sekuat tenaga
Semoga semua pihak bisa bekerjasama melindungi hutan Papua agar tetap lestari.. Aamiin..
Betul Mba, mari kita support semua lembaga yang melindungi hutan Papua :)
DeletePapua salah satu destinasi impianku juga nih.. banyak banget list nya hehe.. Taman nasional Lorentz apalagi.. huuu keren abiss.....
ReplyDeleteBener Mba, asyik banget, bagi pecinta alam terbuka, di sana benar-benar menyenangkan dan memuaskan :)
DeleteTernyata ada istilahnya ya, heading forest. Daku pernah melakukan itu, karena memang terasa adem banget, pikiran tuh jadi lebih rileks
ReplyDeleteIya, banyak pecinta alam yang malah senang di hutan :D
DeleteSaya kalau dari dulu mendengar Papua adalah keindahan alam yang sangat mempesona.
ReplyDeleteSemua yang dimiliki alam Papua adalah kekayaan alam yang luar biasa. Semoga selalu terjaga hingga nanti ya.
Saya kalau mudik pulkam selalu ada waktu ke hutan, mba. Damai, walau kaki digigitin pacet hihihi.
hahahaha, apa itu Pacet Mba? :D
DeleteSaya malah belum pernah ke hutan, padahal besar di dekat hutan, tapi dipingit hihihi
Healing Forest..menarik ini Mbak Rey..Aku ingat banget jaman SMP ada pejelajahan ke gunung di kampungku di Kediri, jelajahi hutan seharian..rasanya memang tenang.
ReplyDeleteSaat kita dewasa dan butuh banget terapi ketenangan macam begini ya. pasti negefek banget rasanya. Apaalgi kalau hutannya hutan Papua..yang masih alami dan cantik memesona. Duh, mau juga saya
Nah bener Mba, orang dewasa lebih perlu, kayak orang-orang di Barat, justru oma opa yang suka healing forest gini :D
Deletekalo terlontar kata Papua, langsung jawabnya koteka....
ReplyDeletebudaya yang masih amat kental disana terus dijaga sampe saat ini. Hutannya pun terus dilestarikan dan bener bener alami. Nggak salah kalo wisata disana memang terlihat alami banget
hahahaha, bisa aja Mbaaaa, kok langsung ingat koteka hahahaha.
DeleteIya juga, sih. Ketika sedang berada di hutan atau tempat sepi lainnya yang pemandangannya bagus, waktu rasanya pelan banget. Mungkin karena kitanya juga terlalu menikmati keindahan alam tersebut, ya
ReplyDeleteIya Mba, bahkan di pedesaan yang masih asri, waktu berjalan lambat, apalagi di hutan :)
DeleteDuh tanah impian, hiks kapan ya saya bisa kesana
ReplyDeleteEniwei keren nih visi misi nya EcoNusa Foundation , semoga terwujud ya?
Aamiin, kita wajib support nih :)
DeleteSudah seharusnya kita ikut menjaga dan melestarikan surga terpendam di Papua ini. Bangga kita sebagai bangsa Indonesia yang memiliki Papua. Semoga saya bisa menginjakkan kaki di Puncak Jayawijaya Papua. Amin.
ReplyDeleteAamiin, betul banget Teh, kita wajib mendukung kelestarian alamnya :)
DeleteJadi EcoNusa ini semacam organisasi yang kyk ngawasin pembangunan di Papua secara independen gtu kyknya ya, eh bener gak sih hhehe. Soalnya butuh organsiasi kyk gini, jgn sampai tanah Papua dibangun ngasal krn bagaimanapun ini sumber oksigen nasional bahkan dunia, khususnya hutannya
ReplyDeleteBanyak hal Mba, intinya EcoNusa selalu mengfasilitasi SDMnya untuk lebih maju, bahasa umumnya, EcoNusa membuat masyarakat Papua untuk lebih mencintai dan mempertahankan daerahnya agar berjaya di daerah asalnya sendiri :)
DeletePapua memang cocok kalau dibilang wisata hijau ya mbak..
ReplyDeleteBanyak wisata yg masih alami..
Makanya harus dijaga kelestasrian hutannya
Iya bener sekali emang tanahnya masih sangat subur, makanya sebaiknya pembangunan di sana juga memperhatikan faktor yang demikian ya mbak, yang ramah lingkungan
DeleteSepakat mbak, emang harus gitu ya..
DeleteSayang bgt klo g dijaga, smg bs ke papua juga. Someday
Betul, terlebih hutannya adalah hutan lindung, yang mana kalau tidak dijaga, bisa-bisa tinggal nama saja :D
DeleteKeindahan Papua ini masya Allah indahnya.. Pengen ke sana tapi.. selain uangnya juga karena aku agak penakut Mbak, wkwkk tapi insyaAllah aman ya?
ReplyDeleteHihihi, asal datang di tempat yang aman Mba, setahu saya yang agak kurang aman itu di Papua Barat CMIIW, intinya juga kalau di sana kita nggak macam-macam, orang sana juga welcome kok :)
Deletebanyak yg share tentang papua saya jadi kepo, ternyata setelah googling indah ya dan banyak sekali sumber daya alamnya
ReplyDeleteBanget Mba, mengagumkan :)
DeleteMakna Healing forest ini dalam banget ya, terutama buat penduduk papua apalagi suku pedalaman karena hutan memberikan sumbangsih bagi kehidupan mereka secara keseluruhan, semoga hutan papua tetap terjaga kelestariannya :)
ReplyDeleteBetul Mba, masyarakat Papua bisa sehat gitu karena mereka hidup di hutan, di mana hutan itu sangat kaya pengobatannya :)
DeleteKayaknya juga hutannya gak cuma bermanfaat buat rakyat Papua tapi lbh luas lagi buat bumi ini. Aamiin moga hutan di sana senantiasa terjaga kelestariannya ya mbak
DeletePapua memang tidak perlu diragukan lagi keindahan alamnya ya. Membaca kata healing forest rasanya saya sudah membayangkan betapa nyamannya berada di tengah kehijauan hutan. Semoga tanah papua tetap asri seperti ini.
ReplyDeleteBanget Mba, sayapun membayangkan bisa healing forest di bird watching itu.
Deletekeren banget rasanya, bisa berlama-lama menikmati hutan dan segala keindahannya :)
Oh i see.. jadi semakin paham apa yang dimaksud dengan healing forest.. tapi memang hutan papua ini masih sangat alami ya.. semoga ini terus dipertahankan sehingga keasriannya tidak hilang dan jadi destinasi wisata hijau dunia
ReplyDeleteBetul Mba, mari kita dukung selalu kelestarian alamnya :)
DeletePerlu juga ya seseklai haling forest memasuki hutan dan menikmati suasananya. maklum lah sehari-hari yang dilihat hutan beton. Papua punya hutan yang luas ya
ReplyDeletehahaha betul Mba, hutan beton yang dicat hijau :D
DeletePapua tak hanya memiliki laut yang cantik dengan ekosistem ikan dan terumbu karang. Namun juga memiliki kekayaan hutan, aku suka lihat foto Lembah Baliem, cantik bangeeet
ReplyDeleteBangeeett, itu lembah keren amat, unik pula suku-suku yang ada di sana :)
DeleteBagus sekali ya pemandangan alam serta kekayaan budaya di Papua. Aku baru sekali ke Jayapuranya dan berharap bisa berkunjung lagi
ReplyDeleteWah saya malah belum pernah, padahal pengen banget, ada beberapa sahabat yang tinggal di sana :)
DeleteHealing forest. Baru tahu ada terapi macam ini dan emang kalau udah ke hutan denger suara burung, air, Angin itu pasti damaiiiiiii banget ya mbaaak.
ReplyDeleteBanget Mba, nggak heran banyak orang yang sengaja bikin gemericik air di rumahnya biar kayak di hutan :D
DeleteSuka banget dengan konsep healing forest, meski baru pertama kali mendengarnya.
ReplyDeleteApalagi aku memang tipe yang senang ijo royo-royo.
Papua,
I'm coming!
Asyik ya kalau dicoba, sederhana sebenarnya, bisa hanya dengan jalan-jalan santai, atau juga biasa meditasi.
DeleteIntinya kayak membiarkan diri menyatuh dengan alam :)
Papua itu memang keren banget, karena banyak pemandangan indah yang tersembunyi. Semoga semakin banyak orang yang peduli untuk mempertahankan keindahan tersebut :)
ReplyDeleteAamiin, kita harus ikutan nih support kelestarian alamnya :)
DeleteAku kangen Papuaa
ReplyDeleteSegera ke Papua :D
DeleteBener banget nih, aku udah 5 tahunan ini pake konsep healing forest.
ReplyDeleteKalo dah penat diri, langsung lari pagi/jalan santai/hiking ke hutan bahkan ada teamnya, dulu awalnya disaranin dokter klien aku.
Ahh, jadi pen healing forest di hutan Papuaaaa.
Cuss brangkaat...
Nah boleh dong Mba diulas kapan-kapan, gimana prosesnya, terus gimana setelahnya :)
DeleteDari ketiga wisata yang ditawarkan papua aku terpesona sama semuanya dong, baik itu birdwatching, lembah baliem, dan taman nasional lorentz...soalnya ketiganya masih asing di telinga, dan kenyataannya pas dipaparkan berikut sedikit fotonya kayak yang masih perawan gitu, bagus banget alamnya
ReplyDeleteNgomongin keanekaragaman hayati yang dimiliki papua, sungguh ku bangga. Kita ternyata punya burung cantik yang bahkan kalau disiarkan di nat geo aku langsung pantengin sampai rampung karena membawa nama harum Indonesia khususnya Indonesia Timur. Ya, aktivitas kayak mandangin burung bertengger sambil mengembangkan sayap dan ekornya yang cantik itu aja udah berasa kayak hiburan sendiri...
Trus yang lembah baliem, alaaaamaaak amboy nian indahnyoooo
Kalau ada di situ mah serasa aku kayak pingin syuting dongeng heidy atau petualangan si bolang, pasti fresh banget karena kualitas udaranya pun masih bagus
Terakhir taman nasional lorentz, baru tau ada pegunungan yang bernama pegunungan alphine, serasa kayak di europe sana deh kak rey, tapi ternyata di negara kita ada. Adududududuuduuw pengen juga jadinya
bangeett Mbul, kita itu udah seharusnya bangga ama negeri sendiri, semua mah ada di negara kita tercinta ini, sudah sewajibnya kita mendukung menjaga kelestarian alamnya :)
DeleteSuka baca review Papua yang ditulis Mbak Rey. Saya pebasaran berat pengen ngunjungin Raja Ampat, selama ini hanya lihat di televisi aja. Banyak banget destinasi wisata lain yang asri dan keren, kayak Lembah Baliyem sama Taman Nasional.
ReplyDeleteAwww makasih, iya banget ya, saya kemaren liat di videonya sapa ya? yang saat berlibur ke sana, mupeng abiiisss :D
DeleteEhh aku baru tau loh ada forest healing.. Tapi bener bgt sih berda di tempat yg sejuk, hijau, pasti bisa nyegerin pikiran otak pjn bisa kembali jernih. Ah jadi pengen nge camp di gunung lagi.
ReplyDeleteKalau papua mah emang surga ya..surga yg sudah terjamah karena jauh. Tapi selalu ada keinginan utk kesana
Ayoo kita ke sana, sesekali jalan-jalan sama mamak-mamak hahahaha
DeletePapua adalah satu-satunya pulau besar di Indonesia yang belum pernah saya singgahi ini Mbak.... Wishlist banget! Semoga ada rejeki bisa ke sana ya, saya yakin dan setuju banget kalau healing forest di Papua will be the best place....
ReplyDeleteAamiin, semoga kita bisa ke sana ya :)
DeletePapua ini luas banget dan masih alami banyak hutan2 gitu ya. Memang kudu dilestarikan supaya tetap lestari dan terawat dengan baik. Apalagi sebenarnya banyak spot di papua yg bs jd tempat wisata.
ReplyDeleteBener Mba, kalau dilindungi dan diberdayakan bakal bermanfaat sepenuhnya buat orang Papua asli :)
DeleteBerharap banget hutan-hutan asri seperti itu tetap terjaga agar bisa memberikan manfaat dan menjaga ekosistem alam. Jangan seperti di Sumatera yang hutannya banyak dibabat untuk perkebunan sawit :(
ReplyDeleteNah bener tuh, hanya tersisa Papua satu-satunya yang masih asri, mari kita dukung kelestarian alamnya :)
DeleteSaya tertarik dengan healing forest mbak, dulu waktu di kampung saya dekat hutan dan setiap pagi saya datang ke sana hanya untuk menghirup udara segar dan juga mendengarkan suara alam. Wah kalau helaling forestnya ke Papua aku mau banget karena memang super indah di sana.
ReplyDeleteIya Mba, masuk hutan itu mengasyikan, suaranya aja jadi sound yang menenangkan dipakai para terapis :D
Deletekalau aku sendiri yang terpikirkan tentang papua adalah alam yang indah, kaya dan luar biasa. salah satu keinginanku nih bisa traveling ke Papua kak. btw forest healing kayanya oke juga ya. jadi pengen coba deh
ReplyDeleteBetul Mba, wajib banget kita jaga nih alamnya :)
DeleteKekayaan alam di bumi Papua ternyata banyak yang indah dan masih alami ya...
ReplyDeleteSelama ini yang saya ketahui hanya kekentalan adat di sana, baru tau ternyata banyak tempat indah di sana
Indah banget Mbak, impian banget bisa ke sana menikmati alamnya lebih dekat :)
DeletePengen aku kunjungi semua tempat di Papua yang kamu tulis mba Rey
ReplyDeleteseru banget ya, bisa rame-rame sekeluarga main ke sana sambil belajar tentang alam. Tentunya setelah wabah corona ini musnah
Aamiin, asyik tuh Mbak kalau rame-rame, semoga wabah ini segera pergi, aamiin :)
DeleteBerharap banget hutan di Papua bisa terjaga kelestariannya. Sebelum jadi ibu rumah tangga yang full di rumah, aku kan kerja di pabrik kayu yang mengeksploitasi sumber kekayaan hutan di sana. Bisa ribuan kubik meter sekali mendatangkan balok kayu. Huhuuuu... jadi ikut merasa bersalah deh.
ReplyDeleteIya Mbak, semoga hutannya selalu terjaga, semoga banyak yang sadar jika merusak hutan
DeleteBersyukur banget ya Indonesia punya Papua. tanah hijau yang kaya dengan berbagai kekayaan alam dan alam yang indah. Semoga hutannya bias selalu lestari.
ReplyDeleteBenar Mbak, membanggakan banget :)
DeletePas aku masih kuliah, Bapakku menggarap ladang di tengah hutan, Mbak. Dan aku merasakan yang mbak Rey ceritakan di atas, proses healing. Setiap pagi ke hutan menikmati semilir angin, denger suara burung, itu bisa menenangkan hati dan pikiran.
ReplyDeleteWaahh saya pernah juga Mbak, waktu mudik beberapa tahun lalu, diajak bapak liat tambang aspal, sayangnya hutannya udah gundul hahaha.
DeleteAsyik banget kalau di tengah hutan, rasanya damaaaaaiii nggak ada beban :)
Terasa sekali memang saat kita berada di rindangnya pohon-pohon besar yang menaungi...
ReplyDeleteAlhamdulillah,
Semoga Papua alamnya, keindahannya dan budayanya tetap terjaga hingga nanti...
Betul Mbak, aamiin :)
DeleteKalaua menurut saya hutan di Papua sebaiknya tidak dialihfungsikan menjadi apapun. Biarkan saja tetap seperti dulu. Jika masyarakat ingin mengambil keuntungan darinya, maka dibuat usaha ekowisata untuk menambah nilai ekonomi kepada masyarakatnya.
ReplyDeleteBetul sekali, Papua dengan hutan itu sudah seperti satu kesatuan, sebaiknya tidak perlu ada alasan lain hanya untuk mengubah hutannya, masyarakatnya juga lebih menggantungkan hidup dari hutan, dengan banyak lembaga masyarakat akan membantu mereka memaksimalkan hutan dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya untuk memajukan masyarakat Papua asli :)
DeletePapua ini termasuk list impian aku sama suami. Rombongan suamiku pernah nganter bantuan quran dan peralatan salat ke Papua. Daerah nya cantik banget, Masya Allah
ReplyDeleteMasha Allah, jadi makin mupeng pengen ke sana ya :)
DeleteDestinasi Wisata Papua sudah terkenal ke penjuru dunia. Nah sy yg org Indonesia harus donk berkunjung ke sana. Semoga alam dan hutan Papua tetap terjaga keasliannya .
ReplyDeleteSemoga bisa segera ke sana ya :)
DeletePapua ini syurganya wisata alam banget ya k, tempat segala keindahan dan keanekaragaman hayati terbesar di dunia bahkan ya. Ini harus banget di jaga bersama biar ga hilang, karena kalau hilang gimana untuk generasi selanjutnya ? sedih
ReplyDeleteSemoga alamnya selalu terjaga ya :)
DeleteSaya baru tau arti or kepanjangan dari kata Irian itu. Bagus sekali menurut saya.
ReplyDeleteKalau Papua apakah ada artinya juga?
Mungkin Papua kata atau dari bahasa asli daerah.
Penasaran juga
btw, saya suka semua foto foto Papua. Terutama rumah adat Papua itu.
Hihihi iya Mbak, sayang sekarang udah dibalikin ke Papua lagi, tapi it's OK sih, juga mencerminkan Papua banget :)
DeleteJujur aja aku baru tahu istilah Healing Forest, ternyata asik juga jika menyatu dengan alam gt. Jadi kita menghayati betapa alam sudah banyak memberi buat kita. Terutama hutan di Papua, ingin sekali kelak bisa menjejakkan kaki kesana. Semoga kita bisa jaga hutan Papua agar kelak bs dinikmati anak cucu :))
ReplyDeletesemoga kita bisa barengan ke sana ya mama Lui :*
DeletePapua banyak tempat wisata yg tersembunyi, dengan tulisan ini semoga masyarakat akan lebih mengenal banyak tentang destinasi papua
ReplyDeleteAamiin, semoga Papua lebih mendunia :)
DeleteSiKlimis3 April 2020 at 22:29
ReplyDeletePapua ini emang serpihan surga yang ada di Indonesia, karena kaya sumber daya alam , kaya seni budaya hingga flora fauna yg beragam dan juga tempat wisata yang sangat alami, keren banget econusa ini mempunyai kegiatan yg sangat bermanfaat untuk menjaga kelestarian alam papua.
Betul banget, kita wajib mendukung econusa :)
DeleteBanyak banget ternyata destinasi wisata di Papua. Nggak cuma hutan, pantainya pun cocok untuk dijadikan tempat buat healing. Semoga suatu saat bisa kesana.
ReplyDeleteaamiin, semoga bsia segera ke sana ya :)
DeleteAlam memang menjanjikan nuansa yang berbeda yang tidak kita temui di dunia modern. Semoga pesona alam di Papua tetap lestari adanya.
ReplyDeleteBetul Mbak, alam Papua yang terbaik :)
Deleteya Allah kak Rey aku baru tahu kalau irian itu singkatan lo.. ternyata kepanjangannya adalah ikut republik Indonesia anti Netherlan.
ReplyDeletehihihi iya Mbak, tapi sekarang dibalikin lagi ke Papua :D
Deleteyang selalu aku syukuri adalah ketika papahku bisa bercerita banyak mengenai papua, walaupun dalam rangka bekerja dan jauh dari keluarga, karena papua memang indah
ReplyDeleteSenangnya, semoga suatu saat bisa ke Papua langsung ya :)
DeleteSetuju banget kak, memang kita harus mendukung melestarikan hutan Papua agar tetap menjadi wisata hijau. Agar keseimbangan alam bisa terus terjaga tapi kita tetap bisa menikmati keindahan yang disajikan oleh Sang Pencita di tanah Papua.
ReplyDeleteBetul Mbak :)
Delete25 juta sekian hektar luas hutan Papua, membuat kita mesti peduli untuk menjaga agar terus estari sepanjang masa, karena hutan menjadi paru-paru dunia dan membantu menurunkan suhu bumi. Menjadikan Papua sebagai destinasi wisata hijau adalah salah satu solusinya
ReplyDeleteBetul Mbak, jadinya tetap terjaga :)
DeleteHutan Papua ini memang superlengkap ya Mbak Rey,, selain ada air terjun, telaga biru, lembah dan kaya sekali flora-fauna nya... semakin kagum dengan penciptanya, Allah SWT. Tulisan yg menarik Mbak
ReplyDeleteSemua ada di sana, surga banget :)
DeleteSalah satu propinsi yang pengin banget saya datangi ya Papua. Saking penginnya sampai saya bikin buku anak tentang Papua.
ReplyDeleteWaahh iya kah, keren banget tuh :D
DeleteWow! Taman Nasionalnya aja terluas se-Asia Tenggara, loh. Luar biasa banget ini. Jangan sampai rusak, jangan sampai dirusak.
ReplyDeleteJadi semakin kepengen jelajahi taman nasional tersebut. Kebayang deh, taman nasional seluas itu ada apa aja di dalamnya. Koleksi flora dan faunanya pasti beraneka rupa.
Betul banget, membanggakan plus menyumbang oksigen di dunia loh :)
DeleteSaya baru mengenal istilah terapi healing forest.. Btw, Papua memang pesonanya luar biasa ya, terutama hutannya yang masih asri..
ReplyDeleteDi Indonesia udah ada kok Mbak, dari IPB kalau nggak salah yang nyelenggarakan, tapi masih di seputar pulau Jawa :)
DeleteSaya kalau membayangkan hutan itu selalu mengacu pada dongeng-dongeng eropa, mungkin sedikit bacaan yang saya baca (mungkin bacaannya sudah banyak, saya yang kudet) memggambarkan hutan di nusantara, penasaran dengan hutan papua, dengan keindahannya dan pastinya bisa jadi healing forest ya
ReplyDeleteHihihi hutannya sama nggak ya kalau di dongeng eropa terlalu kayak negeri di atas awan, tapi bisa jadi seperti itu juga hutan di Papua, saking luasnya, who knows ternyata masih ada yang lebih cantik yang belum di explore :)
DeletePapua memang keren. Siapa pun yang membaca ini, pasti jatuh cinta dengan destinasi hijaunya. Apalagi Lorentz. Jadi mupeng ingin kesana. Semoga kondisi saat ini cepat membaik.
ReplyDeleteIya Mas, Taman nasional Lorentz keren banget :)
DeleteWah aku baru dengar nih istilah healing forest. Tapi untuk maksud nya sih udah tahu dari dulu. Memang cukup efektif yaa metode ini membuat badan dan pikiran kita refresh kembali setelah di-push untuk bekerja dalam jangka waktu yang lama
ReplyDeleteNah bener Mbak, ketenangan alam dan hutan benar-benar sempurna buat healing :)
DeleteAku punya mimpi bisa berkunjung ke Raja Ampat dan Lembah Baliem. Kepengen melihat perkebunan kopi di Wamena yang terkenal itu dan proses pembuatan kopinya.
ReplyDeletewaah iya Mbak, kopinya enyak tuh :D
Deleteasli keren papua memiliki potensi hutan sebegitu besarnya, apalagi dengan pandainya warga lokal mengelola dan merawatnya
ReplyDeleteBetul, kita semua wajib mendukung mereka mempertahankan kelestarian alamnya :)
Deletesalut untuk econusa
ReplyDeletekarena sudah jaga hutan papua
semoga papua senantiasa hijau dan lestari hutannya
benar, kita wajib banget nih mendukung econusa melestarikan hutan Papua :)
DeleteHutan papua ini luarbiasa indah dan berisi banyak kekayaan alam Indonesia ya. Aku salut banget klo ada yang mengangkat Papua lewat tulisan supaya banyak yang tahu kekayaan alamnya
ReplyDeleteBetul Mbak, semoga dengan ini semakin banyak yang ngeh dengan Papua yang begitu indah tersebut :)
DeleteSenang banget kalau ada kesempatan datang ke Papua mbak, di sana memang terkenal sekali banyak habitat burung yang bagus di sana ya mbak.
ReplyDeleteIya Mbak, selain Cendrawasih, masih banyak burung yang cantik lainnya :)
DeleteGak kebayang deh kalau bisa berkunjung ke Papua. Pasti seru sekali karena bisa melihat langsung keindahan alam yang jarang di temui di bagian manapun di Indonesia. Terlebih di Raja Ampatnya dengan surga bawah lautnya.
ReplyDeleteIya banget, satu-satunya hutan yang paling luas di Indonesia :)
DeleteAduuuh jadi semakin ingin pergi ke Papua, cantik bangettt ya mba. Tadinya kalau ada kesempatan, ingin sekali ke Raja Ampat, tapi setelah baca post mba ini, jadi ingin pergi ke Lembah Baliem dan tempat-tempat eksotis lainnya meski mungkin akan butuh tenaga extra :"""D saya pribadi punya ikatan tersendiri dengan Papua, nanti kapan-kapan saya ceritakan :))
ReplyDeleteEniho healing forest juga banyak di Korea mba, dan saya sangat suka ke healing forest (beberapa sudah pernah saya tuliskan di blog saya) hehehe. Memang kegiatannya hanya jalan kaki, duduk-duduk di bawah pepohonan tinggi menjulang, atau kadang meditasi dan yoga (orang lain, saya sih nggak), cuma rasanya sangat menyenangkan setiap kali ke healing forest. Tenang, damai dan pikiran jadi jernih biasanya. You should try it mba, one day yaaaa :)
Hehehe iya, saya ingat, dan memang track nya syik banget tuh, semoga hutan Papua lebih banyak juga dibuatin track buat healing forest kayak di sana ya, menarik banget pastinya tuh :)
DeleteDulu pas sekolah kalau dengar kata Papua, yang kdbayang itu burung cendrawasih sama suku asmat. Sekarang jadi banyak tau kalau Papua bukan sekadar dua hal tersebut, banyak sekali hal yang indah, unik dan menarik di Papua
ReplyDeletehihihi iya ya, burung cendrawasihnya tuh cantik banget :)
DeleteWah aku baru tahu istilah healing forest lewat postingan ini mom. Jadi nambah ilmu deh.
ReplyDeleteAh Papua! Di antara pulau2 besar lainnya tinggal Papua yang belum kujejaki nih :')
beneran yah hutan d Papua itu masih hijau banget, Masih terjaga. Plus wisata baharinya .Semoga selamanya bakal terjaga, jangan sampai tercemari :')
Betul banget Mom, semoga nanti kita bisa ke sana ya, biar bisa healing juga hihihi
DeleteBagus ya Mba, memanfaatkan hutan sebagai terapi. Tapi memang wisata hijau Papua sangat mempesona, terlebih Raja Ampat ya.
ReplyDeleteIya Mbak, sebuah sarana yang sangat simple buat pengobatan :)
DeleteAku baru tahu tentang terapi Healing Forest, Mbak. Pastinya hutan Papua yang masih hijau cocok banget buat terapi ini ya. Aku jg ingin banget menjelajah Papua, termasuk hutannya. Semoga tetap terjaga kelestariannya...
ReplyDeleteBetul Mbak, apalagi banyak banget satwa cantik di sana, tracking melihat bird watching misalnya, itu asyik banget buat healing :)
Deletedari dulu emang kepengen banget ke Papua karena destinasi alaminya, dan aku baru tau mba ada healing forest jadi kayak serasa back to nature kali ya hehehehe
ReplyDeleteBetul Mba, memanfaatkan ketenangan hutan dan natural sebagai healing :)
DeleteAku nggak sempat lama nih mba keliling jayapura. Smoga ada waktu buat kunjungi lagi
ReplyDeleteWah tapi udah ke sana, minimal udah sedikit tahu daerahnya :)
DeletePapua ini indah banget, pokoknya sebelum meninggal kudu banget ke sini. Biar gak penasaran..
ReplyDeleteAamiin, semoga bisa ke sana ya :)
Delete