Bisnis Jangka Panjang Impian Untuk Bekal Di Hari Tua

bisnis jangka panjang

Sharing By Rey - Bisnis jangka panjang impian saya tentunya adalah bisnis yang merupakan passion saya.

Setelah beberapa kali mencoba beberapa bisnis dan berakhir dengan mendapatkan ilmu bermanfaat, tentunya saya berharap ke depannya bisa membangun bisnis jangka panjang hingga bisa dijadikan bekal di hari tua.

Seperti yang selalu saya share di blog ini, tentang secuil pengalaman bisnis saya, memang belum ada apa-apanya dibandingkan bisnis yang digeluti oleh teman lainnya, tapi setidaknya ada banyak ilmu baik tentang bisnis maupun marketing yang saya dapatkan dari pengalaman tersebut.

Dan dari pengalaman itu pula, saya jadi punya bayangan, seperti apa bisnis impian saya khususnya untuk bisnis jangka panjang yang bisa menjadi bekal saya nanti di masa tua, insha Allah jika Allah mengkaruniakan usia panjang, aamiin

Kalau ditanya, mengapa saya sebagai seorang ibu rumah tangga merasa butuh bisnis jangka panjang?
Tentunya karena beberapa hal, seperti :

1. Karena suami bukanlah PNS atau sejenisnya yang bisa punya pensiunan


Sesungguhnya, alasan terbesar mengapa keluarga saya dulu selalu memaksa saya pulang ke Buton dan menjadi PNS adalah, karena PNS bisa terjamin hidupnya hingga akhir hayat.

Memang sih, mungkin penghasilannya sedikit dibandingkan profesi pekerjaan di perusahaan swasta yang besar, tapi setidaknya setiap bulan selalu ada income buat kita, bahkan sampai kita pensiun dan tua nanti.

Sedangkan suami hanyalah seorang pekerja swasta tentunya, belum ada bayangan ketika usia sudah tidak produktif lagi, apa yang bisa kami lakukan agar income terus mengalir.

2. Agar tidak memberatkan anak


Kalau dilihat-lihat ada banyak banget kisah miris, ketidak harmonisan menantu dan mertua hanya karena gara-gara anak masih harus menanggung orang tuanya, padahal ekonominya juga masih pas-pasan.

Bukan mengajarkan anak untuk durhaka dan tidak peduli pada orang tua, akan tetapi lebih kepada rasa cinta kepada anak, sehingga ingin selamanya jadi malaikat buat anak, bukannya malah memberatkan kehidupan anak di kemudian hari.

Semoga anak bisa membantu kami orang tuanya, bukan karena harus bantu karena kami butuh, tapi karena cintanya anak kepada kami, aamiin

3. Agar bisa menjalani hari tua dengan damai


Bisnis jangka panjang, insha Allah akan bisa bertahan hingga nanti saat tua nanti, dan bisnis tersebut sudah bisa lebih kokoh saat usia tak muda lagi, sehingga dengan income dari bisnis tersebut, kita bisa menjalani hari tua dengan damai.


Bisnis Jangka Panjang Impian Untuk Bekal Di Hari Tua 


Lalu, bisnis seperti apa gerangan yang bisa jadi bisnis jangka panjang impian dan bisa jadi bekal di hari tua nanti?
Tiada lain dan tiada bukan adalah bisnis yang menjadi passion saya.

bisnis jangka panjang bagi ibu rumah tangga


Setelah berkali berhenti di tengah saat menjalankan bisnis, saya bisa menarik kesimpulan, salah satu penyebabnya adalah karena bisnis yang saya geluti tersebut bukanlah bisnis yang menjadi passion saya.

Sehingga saat ada tantangan, saya merasa semuanya begitu berat.
Lalu akhirnya menyerah.

Oleh karenanya, dalam menggeluti bisnis itu sebaiknya cari bisnis yang menjadi passion kita, sehingga kita bisa lebih enjoy dalam menjalaninya, apapun tantangannya.

Dan untuk saya, bisnis yang bisa menjadi bisnis jangka panjang sesuai dengan passion adalah dengan mengembangkan hobi atau passion saya dalam bidang menulis.

Yap, off course, bisnis impian saya tidak jauh-jauh dari yang namanya menulis.
Dan saat ini, yang terpikirkan di benak saya adalah membangun blog ini agar nantinya bisa jadi blog yang lebih profesional, sehingga bisa menghasilkan lebih dan menjadi bekal saya di hari tua.

Salah satunya dengan melalui adsense.

Mungkin pemikiran saya masih dianggap aneh dan polos bagi sebagian orang, karena tahu sendiri lah ya, ada banyak banget blogger senior yang juga tidak bisa mengharapkan semua dari blognya.
Setidaknya mereka harus melakukan hal-hal lain untuk mendulang rupiah, bukan sepenuhnya dari blog.

Tapi, who cares?

Saya hanya yakin, kalau apapun yang kita bangun dengan penuh semangat dan niat baik sejak dini, bakalan mendapatkan hasil yang terbaik.

Dan oleh karena itulah, saya tak pernah kehilangan semangat untuk terus menulis di blog ini, meskipun mungkin postingan saya belum sehebat postingan orang lain.

Namun, jika saya sibuk memperbagus tulisan saya tanpa posting, terus kapan mulai postingannya? hehehe.

Mengapa memilih blog sebagai bisnis jangka panjang impian saya?


Simple!
Karena ngebloglah satu-satunya yang bisa saya bangun sejak sekarang.

bisnis jangka panjang dengan ngeblog


Dalam posisi saya sebagai ibu dari 2 anak, yang harus mengerjakan segala sesuatunya seorang diri, tanpa keluarga ataupun asisten yang bantuin, pun juga suami nggak bisa bantu karena kami LDMan.

Saya rasa, membangun blog adalah satu-satunya hal yang paling masuk akal, karena waktunya benar-benar fleksibel dan memang menulis sudah menjadi hobi saya.

Menulis dan terus menulis di blog, belajar dan praktek untuk menaikan performa blog, itulah yang saya bisa saya kerjakan saat ini, dalam membangun blog untuk bisnis jangka panjang impian saya.

Doakan agar saya bisa konsisten dan membuahkan hasil ya temans.
Kalau temans, apa nih bisnis atau usaha jangka panjang yang menjadi impiannya?
Share yuk :)

Sidoarjo, 02 September 2019

Reyne Raea

76 komentar :

  1. Naluri anak terutama, anak laki - laki akan selalu berupaya membantu orang tuanya, ketika sedang dibutuhkan atau sedang tidak dibutuhkan. Itu semua karena ada " ikatan bhatin " secara spesial, ikatan bhatin yang disponsori oleh ASI dan kasih sayang ibunya ketika masih kecil.

    #komentnya seperti tidak nyambung dng judul, namun diatas ada pembahasan antara anak dan ortu. jadi agak nyeleneh sedikit,hehehe... :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hhaahaha betul banget, tapi masalahnya dunia zaman sekarang keras, semoga anak saya membantu saya nanti setelah dia menunaikan kewajibannya pada keluarganya sendiri, aamiin :)

      Hapus
    2. Bang Day > hahahah, :) , Abis liburan ke Palembang nih yeee... :)

      Hapus
    3. Eh iyaaaa, kok ga ketemuan ya ama kang Nata :D

      Hapus
    4. Ah kang Nata rekom tempat di Plb telat...

      Hapus
  2. Saya dukung nih, jika Mbak ingin berkecimpung di dunia bisnis, terutama dalam bidang menulis.

    Tapi..mau menulis apa...? jenis menulis itu banyak loh wujudnya...

    " Menulis Cerpen..."

    " Menulis Puisi..."

    " Menulis di dinding... "

    Saran saya sih, coba bikin artikel yang selama ini banyak trafiknya dan kita nyaman ketika menulisnya....lalu bikin buku panduan, trus di jual dng ibu - ibu blogger...siapa tahu bukunya nanti meledak dipasaran. :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hahahaha, menulis di blog dong kang.
      Sebisanya dulu, yang penting menulis, karena untuk menulis di sini butuh pengorbanan banget.
      Maklum tugas utamanya masih fokus ke nakanak :)

      Hapus
  3. Kalau saran saya sih, ( saran lagi..saran lagi.... ) coba cek dibagian mana keberuntungan Mbak yg terasa menguntungkan di bidang menulis.

    " misalnya... " ternyata menulis dibidang inixxxxxx, kok uangnya lancar yah, trafiknya makyuss... "

    Karena....dari yang saya perhatikan, kesuksesan para penulis blog salah salah satunya terletak pada : " spesialis mereka ".

    Dan saya optimis blog ini, bisa sukses di masa akan datang.

    Namun..coba deh bikin lagi blog - blog lainnya, supaya adsensenya dibanjiri dollar. :)


    BalasHapus
    Balasan
    1. Hahahaha thanks kang, semoga nanti bisa menikmati hasil dari adsense :)

      Hapus
    2. Amin.

      #ohya, ada yang menyusup ke artikel lama saya loh,hahaha...lucunya adalah selesai Mbak koment, saya langsung balas koment. :) jadi kayak orang kejar2an gitu. :)

      Hapus
    3. waakakakaka, eh beneran loh kang, saya tuh sebal, setiap ke blog kang Nata ga ada artikel baru, seingat saya semua artikel udah saya baca dan komen melalui daftar isi, kemaren tuh iseng klik labelnya, lah kok ternyata banyak artikel yang beneran belum pernah saya baca loh.
      Memang ga masuk daftar isi atau mata saya yang siwer ya? :D

      Hapus
  4. Salah satu rencana bisnis jangka panjang saja adalah blog dan Yutube.

    Blog tentang content lokal ( selain asikpedia )

    dan yutube spesialis telur....hahaha.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Bhahaha ampun ampunan kang nata ini, komennya sampe berkali kali wkwkwk


      Btw saya juga setuju banget dengan mbk rey, masa tua harus disiapkan (dengan uang dr bisnis jangka panjang) kalau bisa malahan yang sudah passive income. Jadi gk perlu capek kerja lagi dimasa pensiun

      Hapus
    2. Ayo semangat kang, terus konsisten menulis, jika memang saat ini itu yang bisa kita lakukan :)

      @Arlina : Kang Nata lagi malas nulis panjang2 tuh.
      Ayo semangat, mempersiapkan masa tua sejak dini lebih baik lagi :)

      Hapus
    3. Mbak Arlina > Biar adminnya jadi repot berkali - kali , lalu jadi marah berkali - kali, hahaha..... #kaburrrr....!!

      Hapus
    4. wkwkwkwkwkw, balas komen berkali2 :D

      Hapus
  5. Sama mba, saya juga berharap dari blog ini bisa jadi bisnis jangka panjang saya atau bahkan bisa mengangkat nama saya. Memang terdengar halu, tapi saya yakin dan saya punya target "harus" Bisa mencapai itu semua kalau Allah mengizinkan

    BalasHapus
    Balasan
    1. Aamiin, insha Allah, asal kita konsisten, saya nggak percaya nggak bakal membuahkan hasil :D

      Ih kata siapa itu halu, itu impian yang indah, dan semua orang sukses selalu dimulai dari berani bermimpi :)

      Hapus
  6. Kok sama yah, saya jgua meniatkan blog jadi bisnis jangka panjang nih hehe meski dari trafik masih sedih liatnya wkwkwkw

    BalasHapus
    Balasan
    1. Waaahhh, padahal bang Day udah ke sana ke mari, tapi ternyata malah mencintai dunia blognya :D

      Sama bang, traffic blog saya juga menyedihkan, banyak artikel yang dulu ada di top Google, pada turun, padahal udah saya edit ulang biar bisa nongol lagi.

      Tapi usaha aja terus sih, pokoknya nulis aja terus, biar kayak nabung.
      Insha Allah pasti ada hasil :)

      Hapus
    2. Pny saya juga bbrp awalnya bisa masuk PO. trus kalah ma trib*n

      Hapus
    3. hahahaa, itu memang website penggilas blog para blogger.
      Tapi saya yakin personal blog masih dicari orang kok bang :)

      Hapus
  7. Kali ini komentarnya singkat saya....

    SEMAAAANGAAATTTTT YAH REY...................ROMA TIDAK DIBANGUN DALAM SEMALAM....

    BalasHapus
    Balasan
    1. " Saya mencium aroma aneh disini , Rob.. ! " biasanya Kang Mas yang satu ini komentnya ngak kayak gini, sedang galau seperti sayakah...?

      # sembunyi ahhh... biar ngak dilempar pakai Kamera Canon. :)

      Hapus
    2. wkwkwkw, makasih pak, semangaaatttt membangun Roma eh bisnis :D
      Biar besok2 bisa kayak pak Anton punya banyak blog dan bisa nikmati adsense juga :D

      @Kang Nata : pak Anton lagi capek nabuh genderang buat nyemangatin saya kang, hahahahahah

      Hapus
  8. Beberapa tahun terakhir ini suami selalu mengingatkan untuk membangun usaha untuk persiapan dia pensiun. Kalau sesuai passion aku pengen yang ada hubungannya dengan kuliner. Karena aku suka memasak. Tapi dulu pernah dan suami kurang mendukung karena waktu dan tenaga habis untuk mengurus pesanan kue. Belum lagi kalau hari libur dan ada pesanan. Suami bengong sementara aku sibuk di dapur. Duh, kayaknya nggak enak banget.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Saya pernah mbaaaa.
      Usaha kue gitu, bukannya suka masak sih, tapi memang ga ada usaha lain yang terpikirkan, dan hasilnya saya tepar hahaha.

      Beneran, usaha makanan itu asyik, perputaran duit cepat, tapi butuh waktu dan tenaga juga besar hahah.

      Kalau passion yang lain apa mba? atau bisa juga tetep bangun usaha kuliner, tapi ada waktunya, kalau nggak bisa terima pesanan jangan diterima, yang penting rasa dari masakannya terjaga, orang pasti nggak bakal kabur meski kita ga nerima orderan di hari libur :)

      Oh ya, paksuami juga bisa diajak bantuin, daripada beliau bengong :D

      Hapus
  9. Untuk bisnis jangaka panjang, memang blog tergolong bisa diandalkan. Yang penting terus up date. Saya sehari tidak up date saja, pengunjung anjloknya lumayan tinggi. terjun bebas gitulah.
    Untuk saat ini, saya main youtube, sepertinya lebih punya harapan. Karena orang lebih suka menonton daripada membaca.
    Eh koement saya sudah panjang belum ya?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ih si mas Djangkaru mah udah keren banget.
      Kalau saya, mau update atau enggak, traffic stabil ajah..
      Stabil anjloknya hahahahahah.

      Agak menurun deh ketimbang tahun lalu, dan itupun stabil, Senin-Jumat agak biasa, Sabtu dan Minggu agak turun.

      Mau saya update maupun enggak sama saja.

      Share postingan hanya mendongkrak sedikit PV sih.

      Tapi saya nggak akan menyerah.

      Kalau yutub saya belum berani, belum ada ide buat konten video dan saya merinding sendiri kalau liat tampang saya muncul di video hahahaha

      Hapus
  10. Aku doakan mbak Rey sukses. Aku juga sedang jualan walau yang beli masih terbatas teman teman sekolah, buat bantu meringankan beban mama yang single mother..Amin.

    BalasHapus
    Balasan
    1. aamiin, insha Allah bisa sukses juga ya, semangat jualan, karena jualan itu pondasi dasar semua bisnis :)

      Hapus
  11. Semangaaattt semangaaaattt!
    Aku kalo baca postingan mb Rey tuh serasa tertulari positive vibes
    Sooo HAPPYY! kuy kuuuuyy semangaaatt ngeblog!
    --bukanbocahbiasa(dot)com--

    BalasHapus
  12. Omong-omong soal bisnis, kayanya memang berhubungan dengan kesenangan ya, misal saja, setelh aku evaluasi, wakt aku itu lebih banyak di dapur, ketimbang di depan laptop, hahah.
    Artinya mulai mengenali bisnis apa yang mungkin tepat ya, makasih mba, tulisannya menyemangati nih,pas lagi mikir pengin bisnis.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Nah bener mba, kalau kita berbisnis hal yang kita sukai, kemungkinan kita bertahan lebih besar karena kita suka.
      Jadi tantangan nggak bakal bikin kita berhenti :)

      Hapus
  13. sbg karyawan swasta, akupun sadar harus mempersiapkan something utk bekal pensiun nanti Rey. tp karena naluriku dari awal sebagai banker, jdnya aku fokus ke investasi2 yg bisa berkembang dlm jk waktu panjang.tiap bulan, aku selalu sisihin gajiku dan suami, utk bbrp investasi kayak Reksadana, obligasi, dan tabungan emas. itu rata2 akan berkembang dlm jk panjang. Ga bisa cm setahun 2 thn. di saat nilainya sdg anjlok, disitu tuh aku beli.. emas aku stop dulu, krn skr sdg tinggi :D.tp reksadana sdg turun banget. Obligasi lg tinggi2nya.

    selain 3 itu, aku sering sisihin uang juga di p2p lending, sebagai pemodal. skr ini aku mainnya di investree ato modal rakyat. itu juga udh kayak pasif income sih. supaya aman, aku sengaja pilih utk memodali usaha dengan rating kredit A ato minimal B. biasanya usaha2 yg begini udh stabil dan terpercaya. so far blm prnh dpt kredit macet di P2P lending ini sih.

    trakhir, aku beli saham juga.. tp cuma saham kantorku :D. ini setelah jk waktu tertentu, aku bakal dpt dividen dari keuntungan sahamnya. jd bisa dibilang pasiv income juga. semuanya itu, aku puter lg sih, utk beli saham ato produk invesrasi lain. jd makin lama modalnya makin gede :)

    utk skr itu dulu... aku cm bisanya di situ. kalo bisnis sendiri, jujur aja naluriku ga kuat. drpd rugi modal :p.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ih ini mah lebih keren mba.
      Kalau saya nggak pernah berhenti kerja, kayaknya saya juga bakalan ikutan investasi kayak gini deh.

      Saya belum banyak ikut investasian mba, cuman ikut reksa dana aja, itupun gara-gara kemaren ikut kelasnya hahaha.

      Kalau IRT terus terang terbatas di dana, makanya lebih memungkinkan saya menggunakan tenaga dan kemampuan dulu, bangun bisnis agar nanti bisa diubah jadi passive income.

      Intinya kita menyelamatkan hari tua kita dulu, biar nantinya setidaknya kita bisa mandiri ya mba :)

      Hapus
  14. Aku juga penginnya ada passive income dari passion ku, yaitu menulis. Adsense dulu udah pernah coba, mulai th 2007 dan baru menghasilkan th 2009, lumayanlah hampir tiap bulan ke kantor pos cairin adsense haha, tapi akhirnya nggak kuat update blognya krn content blogku waktu itu pakai bahasa inggris, bingung mau nulis apaan lagi, sementara bahasa inggrisku amburadul hiks.

    Udah 5 th an ini belum menghasilkan adsenseku, karena blogku cuma 1 yang blog personal sekarang ini aja (isinya juga random bukan niche blog) Nah blogku yg dulu2 udah nggak kuperpanjang lagi domainnya. Apalagi sekarang algoritma Google udah beda dari dulu, ya.

    Sekarang penginnya ya ada bisnis online juga yang bisa dikerjakan bareng suami, tapi ya masih bingung, mau apa haha.

    Apapaun itu nantinya, mau dari nulis, bisnis atau investasi, yang penting kami pengin hari tua nanti kehidupan kami udah terjamin, nggak bikin susah anak mantu nantinya. Semogaa ya, amin *udah ngebayangin hari tua :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. Waaahh keren mba, udah master banget ini mah :)
      Saya masih kepo dengan adsense nih, tujuan jangka panjang saya ya adsense, yang bisa jadi passive income nih.

      Kalau menurut saya lakukan apa yang mba sukai, tapi diseriusin biar lebih maju.

      Investasi juga bagus loh, banyak temen-temen yang ngelirik investasi :)

      Semoga hari tua kita nanti bisa lebih mandiri ya mba, aamiin :)

      Hapus
  15. Ngeblog memang pengennya saya jadikan bisnis jangka panjang. Tetapi, saya juga lagi kepikiran mau usaha lain. Cuam belum diputuskan aja apa mau ikut bantuin suami atau buka usaha baru. Masih galau hehehe

    BalasHapus
  16. ngeblog, dagang, fotografi adalah passion saya banget, mudah2an si passion2 ini bisa saling menunjang buat jalanin bisnis jangka panjang amin

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ihh itu mah kombinasi yang sempurna mba.
      Semangat di seriusin mba :)

      Hapus
  17. Memang jadi blogger banyak manfaatnya. Blog juga bisa untuk mempromosikan usaha yang sedang Kita rintis.

    Banyak tantangan di masa depan yang harus Kita lalui .semoga Kita kuat Dan konsinten

    BalasHapus
  18. Aku setuju mbak, sama-sama suami sebagai pegawai swasta dan istri setidaknya bisa menghasilkan dari rumah dan uangnya bisa dijadikan bekal untuk uang sekolah anak ataupun di hari tua nanti. Menulis adalah pilihanku juga mbak.

    BalasHapus
  19. Aku kepengen bisa bisnis online. Tapi masih bingung dengan produknya. Sementara ini sih, aku masih ngandelin blog sendiri dan konten untuk web orang lain. Semoga juga bisa untuk jangka panjang.

    BalasHapus
  20. Ini salah satu alasanku kenapa aku mulai belajar SEO kak, supaya kelak aku tetep bisa dapet 'gaji' dari blog ini

    BalasHapus
  21. Bener ya bun.. di umur udah masuk seperempat abad ini ujame udah mikirin kedepan harus lebih terencana lagi karena hari tua siapa yang tau. makanya sekarang lagi belajar untuk investasi dan asuransi sih bun hehe

    BalasHapus
  22. Memang harus sudah mulai dipikrkan yaaa mba.. aku juga mulai ancang - ancaaang ah

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ah mba Indah mah koneksinya segabruk, tinggal gerak aja udah gampil :)

      Hapus
  23. Semangat! Aku juga selamanya bakal ngeblog meski adsense nggak menghasilkan. Mungkin ditambah youtube sesuai dg tema blogku.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Bener mba, mari semangat, adsense masih butuh perjuangan panjang hahaha

      Hapus
  24. Saya jg ada adsen lg dikelola oleh suami sih.. lumayan jg ternyata ya kalau diseriusi

    BalasHapus
  25. Sebagai freelancer, saya dan suami juga udah mulai memikirkan bisnis hari tua ini lho mengingat kami bukan penerima penghasilan tetap setiap bulan dan tak ingin juga merepotkan anak. Terpikir sih beberapa bisnis, salah satunya lewat website.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Bener mba, semoga nanti kita semua bisa jadi orang tua mandiri kelak ya :)

      Hapus
  26. Ternyata blog juga bisa dijadikan bisnis jangka panjang ya Mbak. Sebelumnya saya nggak kepikiran soal ini baca postingan Mbak baru saya tertarik juga nih ingin mengembangkan bisnis lewat blog apalagi passion saya juga sama seperti Mbak Rey. Di dunia menulis.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ayo semangat mba, insha Allah kalau kita konsisten pasti ada hasilnya :)

      Hapus
  27. Samaan nih, suamiku juga bukan PNS yang punya pensiunan. Kudu mikir juga harus punya bisnis jangka panjang, apalagi setelah aku memutuskan untuk tidak bekerja kantoran lagi.

    Tapi kalau adsense ya Rey, ga bisa di blog utama. Harus punya ternakan baaanyaaakk banget. Aku nggak sanggup kayaknya yang itu.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya mba, saya juga baru baca-baca di teman-teman blogger laki, rata-rata mereka ternak blog ya.

      Ah apapun deh mba, yang penting kita konsisten-in ya :)

      Hapus
  28. Bener banget ya kita harus punya bisnis panjang makanya saya ga hanya ngeblog aja tapi kerja freekance di marketing agency hehe.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Wiih keren tuh mba, marketing itu sumbu dari segala bisnis :)

      Hapus
  29. Barakallahu fiik, kak Rey.
    Aku suka banget kalau kak Rey sudah bercerita. Soalnya selalu dari hati dan mungkin sedikit-banyak pasti dialami pembaca.
    Kaya aku juga kak..
    Suamiku buka usaha sendiri.


    Semoga sehat selalu yaa, kak Rey dan keluarga.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Aamiin, makasih banyak, semoga kita semua selalu diberikan kesehatan, aamiin :)

      Hapus
  30. Wadaw, ceritanya bagus.
    Semoga kita selalu diberi kesehatan serta kemudahan mencari rezeki yaaa

    BalasHapus
  31. impianku sih pengen punya properti mba. Enak kan tinggal duduk di rumah trus dapet duit dari sewa properti.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya ya, paling bagus sih properti, ayo insvestasi sejak sekarang bangun properti :)

      Hapus
  32. Saya baru tau kalau blog bisa dijadikan bisnis jangka panjang hihi, lumayan juga ya kalau berhasil. Cuma dari awal saya buat blog memang untuk senang-senang doang, jadi belum tau mau dibagaimanakan agar dapat menghasilkan :D

    Dan saya setuju kalau kita perlu punya passive income di luar pemasukan utama (gaji misalnya), entah itu dari bisnis jangka panjang maupun investasi, karena saya juga nggak mau jadi beban untuk anak-anak saya nanti. Hehehe. Apalagi kebanyakan kenaikan gaji di Indonesia nggak sejalan dengan kenaikan inflasi :3

    Semoga cita-cita mba Rey bisa tercapai ya suatu saat nanti, selama ada konsistensi, pasti akan ada hasil. So, semangat bloggingnya mba Rey. Wish one day blog ini bisa benar-benar memberikan passive income yang mencukupi :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. Aamiin, makasih banyak doanya :)

      Iya bener, kalau bukan bisnis, bisa juga investasi, apalagi kalau dimulai sejak masih single.

      Kalau saya investasi sekarang memang agak berat, mengingat ga punya pemasukan pasti, makanya saya kerjakan yang bisa aja, ya ngeblog, semoga nanti bisa konsisten dan berbuah manis, aamin :)

      Hapus

Terimakasih sudah mampir dan membaca tulisan saya, silahkan meninggalkan komentar dengan nama dan url yang lengkap, mohon maaf, percuma ninggalin link di dalam kolom komentar, karena otomatis terhapus :)

Link profil komen saya matikan ya Temans.
Agar pembaca lain tetap bisa berkunjung ke blog masing-masing, gunakan alamat blog di kolom nama profil, terima kasih :)