Menulis di Blog itu adalah Investasi Buat Saya

Menulis di Blog

Menulis di blog itu adalah investasi, setidaknya buat saya pribadi sih, dan tidak mutlak harus seperti itu untuk semua blogger.

Melalui Sharing By Rey kali ini, saya ingin membagikan alasan mengapa saya lebih suka menulis di blog, padahal meski belum sekeren lainnya, tapi setidaknya saya juga bisalah disebut penulis.

Seharusnya kan saya juga bisa mendulang rupiah dari hal-hal lain selain blog, misal menjadi ghost writer, atau semacamnya. 

Kenyataannya, saya masih terbilang amat sangat jarang menerima job menulis di platform lain.
Bahkan sekadar menulis buku antologi saja, saya jarang, malas lebih tepatnya.
Eh bentar, bukan malas ding, nggak ada waktunya aja, alias saya lebih memprioritaskan menulis di blog.

Padahal sejujurnya saya juga butuh uang loh, bahkan bisa dibilang lebih BU ketimbang teman-teman blogger atau penulis lainnya, tapi entah mengapa saya kok jarang banget mau ambil job lainnya, selain kerja sama blog.

Bilang aja kalau jarang atau nggak ada yang nawarin, Rey!
Eh bisa saja ya, wakakaka.

Tapi, terlepas dari jarang ada yang nawarin job lain, selain kerja sama blog.
Saya juga menikmati banget kok nulis di blog, bahkan selalu pengen bisa menulis banyak hal di blog, di kesemua blog saya.

Sayang memang waktunya terbatas, jadi menulisnya nggak bisa kayak dulu yang one day one post.
Sekarang masih bisa sih, tapi dibagi ke beberapa blog yang saya punya.


Alasan Menulis di Blog adalah Investasi


Sebenarnya, memutuskan hanya fokus ke blog saja bukannya tidak beralasan, ada beberapa alasan kuat yang bikin saya setia menulis hanya di blog, atau memprioritaskan menulis di blog sendiri, ketimbang platform lainnya.

Menulis di Blog itu adalah Investasi

Salah satu alasan utama adalah, karena saya menganggap, menulis di blog itu adalah investasi.
Karena:


1. Dapat mendatangkan pageview untuk blog dalam jangka panjang


Salah satu penghasilan blog adalah dari adsense, dan adsense erat kaitannya dengan page view blog.
Karenanya, sereceh apapun tulisan kita, jika terindex google, bukan tidak mungkin akan mendatangkan page view, baik jangka pendek, maupun jangka panjang.

Bahasa awamnya gini.
Misal, saya punya tulisan 100 artikel, tapi kalah bersaing di keyword yang lumayan ramai, cuman bisa bersaing di keyword yang sepi.

Tapi, sesepi-sepinya, jika 1 hari ada 1 orang yang datang ke artikel tersebut, bukankah dengan 100 artikel akan menyumbang 100 pendatang dan mungkin bisa jadi pembaca setia di blog kita?
Dan bisa saja akan mengeklik adsense yang ada di blog, dan mendatangkan cuan di adsense kita?

Bandingkan jika saya menulis di platform lain, mungkin dibayar sih, tapi setelah itu, ya udah... nggak akan mendatangkan penghasilan lagi ke saya, kecuali memang saya bisa naruh link postingan blog di website tersebut.

So, begitulah mengapa saya mengatakan kalau menulis di blog itu sebagai investasi, karena masih bisa berpeluang memberikan kita penghasilan dalam jangka panjang.


2. Membuat blog jadi populer dan terpercaya di mata mesin pencarian


Well, ini sih pendapat saya ya, bukan pakar google.
Saya cuman melihat, blog saya, khususnya yang personal blog ini, masih bisa bersaing loh dengan beberapa blog lain, bahkan website.

Padahal ya, coba deh cek atau audit performa blog ini, sangat tidak SEO kayak blog lainnya, hahaha.
Menurut saya, mungkin karena saya rajin update kali ya, jadinya berasa populer aja tulisanan saya, hahaha. Dan secara logika, bukankah semua hal termasuk mesin pencarian menyukai keaktifan human?

Bukan bot atau semacamnya, salah satu ciri human ngeblog ya, rajin update dengan tulisan yang tema dan gayanya nggak banyak samanya. 


3. Menyimpan kisah pribadi untuk diri sendiri di masa tua, juga untuk anak cucu


Sudah sering banget sih saya bahas masalah ini, kalau memang tujuan awal saya menulis di blog ya, memang untuk merekam kisah pribadi dan anak-anak, terlebih saya menyadari kalau otak saya semakin payah dalam mengingat.

Alias pikun sebelum waktunya, hahaha.

Dengan menulis, saya bisa menyimpan cerita, yang bisa saya baca dan kenang di beberapa waktu mendatang.

Bahkan tidak menutup kemungkinan, anak-anak bahkan cucu saya juga bisa membaca kisah saya, siapa tahu kan mereka penasaran dengan kisah wanita yang suka curhat ini, hahaha.


4. Menghasilkan uang baik jangka pendek maupun jangka panjang


Yang ini sih hampir sama dengan poin nomor 1, di mana menulis di blog bikin kita bisa menghasilkan uang baik jangka pendek maupun jangka panjang.

Dalam jangka pendek, blog yang terlihat aktif menulis, akan lebih disukai klien untuk diajak bekerja sama, dibandingkan blog yang jarang update.

Dan peluang kerja sama itu bisa beragam, baik kerja sama sponsored post, paid review, backlink hingga afiliasi dan semacamnya.

Tentunya hal ini akan jarang bisa kita dapatkan jika kita malah fokus menulis di platform lain, sebagai ghost writer misalnya.

Dan untuk jangka panjang, selain tawaran kerja sama insha Allah akan selalu ada, pun juga berpengaruh pada penghasilan adsense.


5. Bisa bikin branding kita lebih kuat


Menulis di blog sendiri, apalagi menulis kisah sendiri, dengan gaya sendiri, akan bikin kita tidak kehilangan jati diri atau ciri khas kita.

Karena, kita bebas menentukan gaya menulis kita, tanpa terikat aturan ini itu.
Berbeda dengan menulis di platform lainnya, di mana kebanyakan diminta dengan gaya penulisan yang formal.

Tentu saja dengan gaya penulisan seperti itu, sebagai penulis kita nggak bisa punya ciri khas khusus, karena gaya penulisan kita bakalan sama dengan penulis lainnya.

Alhasil, akan lebih sulit buat kita untuk mem-branding-kan diri, agar bisa lebih dikenal banyak orang.
Padahal, sebagai blogger atau penulis yang punya ciri khas dan punya personal branding yang kuat, akan lebih diperhitungkan, karena punya kekuatan untuk menginflunce pembacanya.


Penutup


Demikianlah, menurut saya menulis di blog sendiri, atau memprioritaskan penulisan secara aktif di blog sendiri bisa menjadi sebuah investasi jangka pendek dan jangka panjang.

Penghasilan blogger

Itulah mengapa, hingga saat ini, saya masih setia menulis di beberapa blog saya sendiri.
Dan memilih mengabaikan penawaran job lainnya, selain job di media sosial, sebagai mikro influencer.

Karena, menulis di blog itu, ibarat menabung dan investasi, yang bakal kita petik hasilnya di kemudian hari, dan juga bisa dinikmati dalam jangka pendek.

How about you, Bloggers? 


Sidoarjo, 23 Agustus 2022


Sumber: pengalaman dan opini pribadi
Gambar: Canva edit by Rey

6 komentar :

  1. ngerasa blog jadi investasi semenjak monet adsense dan cair berkali-kali wkwkw
    rasanya habis nambang emas hahahah
    emang awalnya kayak susah banget
    tapi yang penting jad investasi masa depan
    di saat banyak orang lupa menginvestasikan ceritanya sebagai blogger rasanya beruntung
    cerita dan foto tidak bakal hilang

    BalasHapus
    Balasan
    1. cieeehhhh, asyik nih adsense gajian.
      Saya masih ngos-ngosan nih ngejar gajian rutin di adsense :D

      Hapus
  2. Ah masa sih... baru tau sayah...

    BalasHapus
  3. Kalo aku malah malas ngeblog dijadikan investasi jangka panjang, soalnya jarang pengunjung nya apalagi yang klik iklan.😁

    Akhirnya ngeblog sesukanya saja, mungkin buat pengingat di masa tua nanti.😄

    BalasHapus
  4. blogku sebagai investasi ingatan,awalnya begini hahaha. Memang maunya cuman sebagai diary online aja waktu awal-awal bikin, ada yang baca syukur, ehh ga taunya jadi makin kenal banyak blogger via online
    Dan ga nyangkanya ternyata bisa menghasilkan juga

    BalasHapus

Terimakasih sudah mampir dan membaca tulisan saya, silahkan meninggalkan komentar dengan nama dan url yang lengkap, mohon maaf, percuma ninggalin link di dalam kolom komentar, karena otomatis terhapus :)

Link profil komen saya matikan ya Temans.
Agar pembaca lain tetap bisa berkunjung ke blog masing-masing, gunakan alamat blog di kolom nama profil, terima kasih :)