Jelajah Surga Tersembunyi Di Pulau Aspal Buton

Sharing By Rey - Pulau Buton selalu dirindukan.

Hidup terpisah daratan dan lautan ribuan KM dengan orang tua itu rasanya nano-nano banget, ada manisnya dan ada asemnya.



Manisnya, karena itu berarti saya bisa mudik ke rumah orang tua sekaligus traveling.
Asemnya? waktu dan biayanya lumayan menguras isi dompet hehehe.



Orang tua saya tinggal di Buton Sulawesi Tenggara, sebuah pulau kecil yang berada di sisi tenggara pulau Sulawesi.

18 tahun lalu, saat saya pertama kali menginjakan kaki ke pulau Jawa, saya sedemikian repotnya menjelaskan letak pulau tersebut kepada orang-orang saat bertanya saya berasal dari mana?

Bukan karena saya sedemikian terkenal sehingga banyak yang tanya asalnya dari mana? tapi karena gaya bicara saya yang tidak bisa berbahasa Jawa seperti kebanyakan orang di Surabaya.

Dulu belum ada sosial media seperti saat ini, ditambah pengetahuan orang tentang pelajaran Geografi sangat minim, alhasil bikin saya ingin membeli peta dan membawanya ke mana-mana hingga saat ada yang bertanya saya bisa tunjukan dengan jelas di mana letak pulau Buton.

Pulau Buton lebih dikenal dengan sebutan pulau aspal, karena di sana ada tambang aspal yang konon katanya persediaan aspalnya tidak akan habis meski ditambang selama bertahun-tahun.

Belakangan saya tau kalau berita itu bohong adanya, karena salah satu tambang aspal yang berada di daerah Pasar Wajo yang sekarang menjadi ibu kota Kabupaten Buton telah habis.

Sebagai gantinya, para penambang alias perusahaan-perusahaan swasta pindah menambang aspal dari daerah lain di kecamatan Lasalimu, tepatnya di desa Nambo dan sekitarnya.

Dulunya pulau Buton hanya ada sebuah kabupaten yang ibukotanya terletak di BauBau.
Dulu, selain saya sedikit pusing menjelaskan letak pulau Buton, sayapun harus selalu menahan kesal saat orang-orang menanggapi kota BauBau dengan pertanyaan "memang kotanya bau banget ya, kok disebut BauBau?" hhhh...

Setelah lama menetap di pulau Jawa, belakangan saya tau ternyata kabupaten Buton telah mekar jadi beberapa kabupaten yaitu : Kabupaten Buton, Kota Baubau, Kabupaten Wakatobi, Kabupaten Bombana, Kabupaten Buton Selatan dan Kabupaten Buton Tengah.

Orang tua saya sendiri tinggal di kabupaten Buton, disebuah desa kecil yang cuman selemparan batu dari tambang aspal.

Alhasil, setiap kali kami mudik, tambang aspal selalu menjadi tempat favorit saya dan suami untuk dikunjungi, maklum kami berdua jebolan tehnik Sipil yang kerjanya di proyek jalan, jadinya excited banget sama yang namanya aspal.

Tumpukan aspal mentah yang siap diangkut di pelabuhan Nambo, Kecamatan Lasalimu

Salah satu lokasi penambangan aspal, banyak bukit yang sudah rata akibat ditambang

Kalau ditanya tentang wisata di pulau aspal tersebut, saya sendiri sebenarnya tidak banyak mengetahui tempat yang indah-indah, maklum masa kecil saya dihabiskan dalam rumah karena orang tua selalu melarang saya keluyuran.

Wisata-Wisata Indah Di Pulau Buton

Salah satu wisata yang pernah saya datangi adalah Pantai Nirwana dan Benteng Keraton yang berada di kota BauBau (gak usah nanya lagi bau apa!!) .

Namun dengan adanya sosial media, sayapun terkesima melihat timeline saya yang dipenuhi oleh foto-foto keren dari teman-teman saya yang berada di sana.

Sungguh saya nyaris gak percaya, sebuah pulau yang terasa begitu tandus serta panas (mungkin karena efek aspal dalam pulaunya), ternyata menyimpan kekayaan wisata alam yang tidak kalah keren dibandingkan dengan tempat-tempat wisata mainstream di Indonesia.

Di antaranya :

1. Pantai Nirwana

Tidak salah jika pantai ini diberi nama Pantai Nirwana, yang berarti pantai surgawi :D
Pantainya cantik banget, terlebih jika dikunjungi saat siang hari dan cuaca cerah.

Perpaduan pasir putih, laut biru serta langit biru benar-benar bagai lukisan alam yang tiada tara.
Saking cantiknya pantai ini, saat pertama kali saya ke Jogja dan berkunjung ke pantai Parangtritis serta ke pantai Kuta Bali, reaksi saya adalah...... BIASA SAJA hehehe.

Indahnya perpaduan warna alam pantai Nirwana di waktu cerah

Bagaimana tidak? saya sudah pernah melihat pantai yang menurut saya lebih cantik, karena pantai Nirwana memiliki kelebihan, airnya yang jernih dan sedikit teduh sehingga warnanya benar-benar biru laut, bukan biru kecoklatan seperti pada laut yang tercemar.

Pantai ini terletak di kota BauBau, hanya berjarak beberapa KM dari pusat kota dan sangat dekat dengan bandara Betoambari, satu-satunya bandara di pulau Buton.
Untuk ke sana, bisa diakses dengan menggunakan mobil atau motor dengan kondisi jalan yang mulus.

Sayang, saya lupa berapa tarif untuk memasuki wilayah pantai ini, kalau tidak salah sekitar 2000-5000an saja per orang termasuk mobil. Pokoknya murah banget.

2. Benteng Keraton Wolio.

Sama dengan lokasi pulau Buton yang dulu banyak tidak diketahui orang serta kota BauBau yang terkesan namanya aneh, kebanyakan orang juga tidak percaya jika di pulau sekecil ini (jika dilihat dari peta) ada keraton, dikira keraton cuman ada di Jogja atau Solo kali ya hehehe.

Salah satu sudut benteng Keraton Buton

Benteng ini berada di kota BauBau, letaknya didaratan yang lumayan tinggi. Merupakan salah satu objek wisata bersejarah di pulau Buton dan merupakan bekas ibukota kesultanan Buton.

Jadi dulunya, Buton juga berbentuk kesultanan, hanya saja jarang di ekspos.
Benteng ini berbentuk lingkaran dengan panjang keliling 2,740 meter.
Kerennya lagi, pada tahun 2006 benteng ini diakui sebagai benteng terluas di dunia, dengan luas 23,375 hektare.

Bagi pecinta sejarah, tempat ini adalah salah satu tempat yang wajib dikunjungi, ada banyak kisah menarik yang bisa didapatkan, salah satunya tentang asal usul ratu pertama di kesultanan Buton yaitu Ratu Wakaka yang konon katanya ditemukan di pohon bambu.

Selain kisah tentang ratu dan raja-rajanya, ada juga kisah tentang sejarah bangunan yang berada di sana selain bentengnya.

Ada masjid Keraton yang sudah berdiri sejak ribuan tahun lalu, lengkap dengan tiang bendera yang berusia sangat uzur namun tetap kokoh.
Jika beruntung dan pas momennya, kita bisa melihat pertunjukan acara adat khas pulau Buton.

Untuk menjelajahi benteng ini, tidak perlu membayar uang masuk, karena memang lokasinya menjadi jalanan umum yang dilewati orang-orang.
Namun jika ingin mengetahui lebih banyak kisah tentang sejarahnya, sebaiknya mencari guide dengan biaya seikhlasnya.

3. Pantai Lakeba.

Karena lokasi geografisnya, pulau Buton hampir sama dengan pulau Bali yang letaknya dikelilingi oleh lautan, maka tempat wisata berupa pantai nyaris ada di sepanjang pulaunya.
Salah satunya adalah pantai Lakeba, letaknya tidak jauh dari pantai Nirwana.

Salah satu sudut pantai Lakeba

Dulunya pantai ini adalah milik umum, namun bertahun kemudian ternyata dibeli oleh pihak swasta dan dijadikan sebuah restoran dengan view pantai yang indah.
Untuk masuk ke pantai ini tidak perlu membayar tiket, namun karena memang tempatnya adalah restoran, minimal kita harus makan atau minum.

4. Pantai Kamali.

Pantai ini berada di pusat kota BauBau, tidak jauh dari pelabuhan Murhum BauBau.
Konsepnya seperti pantai Losari di Makassar, hanya saja menurut saya lebih cantik pantai Kamali karena lautnya masih lebih jernih ketimbang Makassar hehehe.

Pantai Kamali di waktu siang, biasanya bakal ramai di waktu malam

Di pantai ini terdapat patung kepala naga yang menjadi maskot kota BauBau, di sekitarannya banyak berderet penjual gorengan dan minuman hangat khas Sulawesi yaitu serbat atau yang biasa disebut saraba.

5. Taman Palagimata

Taman ini berada di depan kantor walikota Bau-Bau, letaknya berada di ketinggian yang mana kita bisa melihat pemandangan laut dari taman tersebut.

Menariknya di taman tersebut ada patung ekor naga, yang merupakan ekor dari kepala naga di pantai Kamali.
Tempat ini cocok untuk foto-foto karena spot pemandangannya gak kalah keren dari tempat lainnya.

6. Bukit Kolema

Sumber dari jurnalmomotrip.com

Suka dengan indahnya pemadangan sunset? tempat ini adalah tempat yang tepat untuk menikmati pemandangan sunset yang indah di ujung lautan.
Ditimpali dengan gurihnya beragam gorengan serta hangatnya minuman saraba, membuat sore hari di bukit ini begitu sempurna.

7. Permandian Alam Bungi.

Sumber dari lifestyle okezone.com

Bosan dengan pantai dan taman? silahkan siapkan tenaga untuk hiking beberapa kilometer di hutan yang teduh untuk dapat menikmati cantiknya pesona alam ini.
Terletak di kecamatan Bungi yang kurang lebih 10 KM dari kota BauBau, wisata ini tidak boleh sampai terlewatkan.

8. Air terjun Samparona.

Sumber dari feedgram club

Selain pesona cantiknya pemandian Alam Bungi, jangan lewatkan pula menikmati segarnya air terjun Samparona. Letaknya juga tidak terlalu jauh dari pusat kota Bau-Bau yaitu di kecamatan Sorawolio.

9. Air Terjun Lagawuna.

Sumber dari twitter lagawuna

Terletak di kelurahan Karya Baru, kecamatan Sorawolio dengan jarak kurang lebih 20 km lebih dari pusat kota BauBau, tempat ini juga sama dengan letak air terjun lainnya.
Pengunjung bisa mengaksesnya dengan menggunakan kendaraan darat, lalu diteruskan dengan berjalan kaki beberapa KM ke lokasi air terjun.

10. Wisata Gua.

Karena letak geografi pulau Buton terdiri dari bebatuan yang keras seperti karang, maka di pulau ini banyak tersebar gua-gua alam.

Seperti gua Lakasa yang memiliki kedalaman sepanjang 120 KM, di dalamnya tersaji indahnya kreasi alam seperti stalagtik dan stalaknit yang telah terbentuk selama ribuan tahun.

Gua Lakasa, sumber dari pedomanwisata.com

Juga ada wisata gua Kaisabu yang untuk mencapai mulut gua nya harus memerlukan tenaga ekstra buat memanjat dinding tebing yang lumayan terjal.

Ke semua wisata di atas adalah tempat-tempat yang berada dekat dengan kota BauBau yang mana menjadi pintu utama masuknya para traveler dari kota lain.

Untuk di luar kota Bau-Bau sendiri masih banyak wisata alam yang gak kalah menarik, kebanyakan adalah wisata pantai, air terjun dan gua.

Seperti,  wisata air terjun kandawu-ndawuna yang terletak di Kecamatan Kapontori, kabupaten Buton. Wisata air terjun di desa Lawele, kecamatan Lasalimu, Pantai Koguna di kecamatan Lasalimu Selatan, Wisata Little Bali Ngkaring Ngkaring yang alamnya bagaikan berada di pulau Bali, minus pantai Kuta :D

Dan masih banyak lagi.

Air terjun kandawu ndawuna, sumber dari tripmondo.com

Little Bali Ngkaring Ngkaring, sumber dari datawisata,com

Selain rindu akan orang tua, indahnya ciptaan Allah tersebut seakan selalu memanggil saya untuk sering mengunjunginya.

Intinya, gak bakal rugi dan bosan kalau mengunjungi pulau Buton, ada banyaaaak banget destinasi wisata yang bisa dikunjungi.

Untuk menuju ke pulau Buton bisa di tempuh dengan 3 cara yaitu :

1. Naik kapal Pelni dan turun di pelabuhan Murhum, BauBau.
2. Naik pesawat ke Kendari, lalu meneruskan lewat laut dengan naik kapal cepat menuju pelabuhan Murhum, BauBau.
3. Naik pesawat dari Makassar dan turun di bandara Betoambari, BauBau.

Mengingat saat ini saya sudah mempunyai anak dan salah satunya adalah bayi, maka memilih transportasi yang nyaman juga jadi prioritas utama saat memutuskan mengunjungi pulau tersebut.
Salah satunya dengan naik pesawat yang nyaman.

Ada 2 maskapai penerbangan yang melayani rute Surabaya - BauBau, salah satunya adalah pesawat Garuda Indonesia. Sayapun mulai berburu tiket pesawat garuda yang sedang promo sehingga bisa dapat lebih murah.

Saat iseng browsing, saya menemukan satu situs travel yang menarik perhatian saya karena memiliki banyak kelebihan dan paket lengkap dalam traveling, salah satunya dengan menyediakan tiket pesawat penerbangan terbaik dengan berbagai pilihan, dari yang termurah, terbaik hingga tercepat.
Situs tersebut bernama Skyscanner.

Apa itu Skyscanner?

Skyscanner dibuat pada tahun 2001 dengan visi dan misi membuat cara yang lebih mudah untuk bernavigasi dalam dunia penerbangan.

Skyscanner merupakan alat yang dibuat untuk mengungkapkan penawaran penerbangan terbaik dengan mudah dan tanpa stres. Dengan kata lain, Skyscanner menampilkan berbagai pilihan penerbangan, hotel dan sewa mobil secara praktis, tanpa perlu kita susah membandingkan dalam beberapa situs.

Kerennya lagi, skyscanner menyediakan paket lengkap dalam dunia traveling, mulai dari tiket penerbangan yang murah untuk berbagai penerbangan, hotel di berbagai kota dan negara, serta penyewaan mobil di banyak lokasi.

Skyscanner juga bekerja sama dengan ratusan maskapai penerbangan, ribuan hotel, dan semua agen perjalanan yang paling populer di seluruh dunia.

Saat ini, skyscanner telah menyebar dari Inggris ke Singapura, Beijing, Miami, dan Barcelona, serta menggunakan 30 lebih bahasa untuk memudahkan pengguna di seluruh dunia.

Skyscanner bisa di akses melalui browser (dekstop) maupun aplikasi di android, sehingga mencari tiket pesawat murah serta akomodasi hotel dan transportasi di tempat tujuan seperti penyewaan mobil jadi lebih mudah dilakukan.

Cara Mengakses Skyscanner melalui dekstop.

Pertama-tama kunjungi situsnya untuk memesan Tiket Pesawat Garuda Indonesia , maka akan tampil seperti di bawah.

Lalu masukan semua pilihan yang diinginkan, misal seperti di bawah ini,

Pilih 'Cari Penerbangan' lalu akan muncul seperti ini,

Scroll ke bawah sampai mendapatkan harga dan jenis penerbangan yang diinginkan, lalu setelah ketemu yang diinginkan klik 'Pilih'

Setelahnya klik 'Pesan Tiket' maka akan langsung diarahkan ke website Garuda Indonesia.

Mudah dan simple bukan?

Selain memesan tiket pesawat, kita juga bisa memesan hotel dan sewa/rental mobil di kota tujuan kita. Jadi bagi teman-teman yang berniat mengeksplore surga tersembunyi di pulau Buton, bisa dengan mudah mencari hotel sekaligus sewa mobil yang akan dipakai dalam mengeksplore wisatanya.

Menurut saya, situs ini bakal menjadi favorit saya dalam menemani saya di dunia traveling atau perjalanan, karena :

1. Mudah di akses baik melalui laptop maupun smartphone.
2. Aplikasinya GRATIS.
3. Hemat waktu dan uang karena semua yang kita butuhkan sudah ada dalam satu aplikasi.
4. Situsnya mendunia dan dipercaya di seluruh dunia.
5. Tersedia dalam berbagai bahasa, terutama bahasa Indonesia.
6. Menu dalam aplikasinya simple dan mudah di mengerti.

Siap menjelajah nusantara?
Segera kunjungi website-nya atau aplikasinya di smartphone masing-masing.

Keterangan lebih lengkap bisa dilihat dari :

• Fanpage Skyscanner : www.facebook.com/SkyscannerIndonesia
• Akun Instagram Skyscanner : www.instagram.com/skyscannerindonesia
• Akun Twitter Skyscanner : www.twitter.com/skyscannerid

Semoga bermanfaat.

Sidoarjo - 06 April 2018

Reyne Raea